Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mahasiswa Udinus Korban Gangster

Mahasiswa Udinus Korban Gangster : Inilah Kronologi Lengkap dan Pengakuan Pelaku Pembacokan

Paska pembacokan mahasiswa Udinus asal Jepara yang meninggal dunia telah menyisakan duka bagi keluarga korban.

Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Kelompok gangster All Star dan kelompok Witchsel dibekuk jajaran Polrestabes Semarang 

Sebab korban bersama temannya melaju bebarengan dengan kelompok witchsel.

"Saya tidak tahu karena jalannya barengan dengan kelompok witchsel," imbuhnya.

Setelah melakukan pembacokan, Bagas langsung melarikan diri Ke Subang untuk menghindari kejaran polisi.

"Saya takut dikejar yang berwajib. Saya di Subang bersembunyi di Pondok," tandasnya.

Tangkap Puluhan Remaja Bawa Celurit Panjang

Belasan anak-anak ditangkap polisi saat hendak tawuran di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Belasan anak-anak ditangkap polisi saat hendak tawuran di Kota Semarang, Jawa Tengah. ((KOMPAS.COM/Dok. Polrestabes Semarang))

Perlepas dari adanya pembacokan gangster yang menewaskan mahasiswa Udinus Polrestabes Semarang ternyata menangkap puluhan remaja yang terindikasi hendak tawur.

Penangkapan itu terjadi selama libur panjang akhir pekan Minggu (16/9/2024).

Polisi menangkap puluhan remaja di Kota Semarang dan menyita senjata tajam dari mereka.

Dalam satu malam, Polisi Semarang menggagalkan aksi tawuran dengan menangkap puluhan remaja bersenjata tajam dalam dua kejadian terpisah. 

"Kami mendapat informasi melalui aplikasi Libas adanya kelompok anak muda yang membawa senjata tajam,” kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar dalam keterangannya, Rabu (18/9/2024).

Menindaklanjuti laporan tersebut, satuan polisi melakukan penggeledahan di beberapa lokasi.

Salah satunya di Kampung Gandekan, Semarang Tengah.

"Diamankan 14 orang beserta tiga senjata tajam dan sembilan sepeda motor," ujar dia.

Sementara di Semarang Timur, polisi menyisir Jalan Laper dan menangkap enam remaja serta menyita senjata tajam dan tiga sepeda motor.

"Seluruh remaja yang amankan dan barang bukti yang disita telah diserahkan ke Satreskrim Polrestabes Semarang untuk proses hukum lebih lanjut," ucap Irwan.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved