Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

VIRAL 2 Bule Mendadak Nyinom di Acara Hajatan Warga Klaten, Bahagia Antar Makanan ke Tamu

Inilah cerita muasal dua bule asal Swiss menjadi sinoman atau nyinom di Dukuh Brojongsari, Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten.

Editor: deni setiawan
TIKTOK PANITIA KEMBAR
Tangkapan layar video dua bule nyinom di acara hajatan pernikahan warga Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten. 

TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Sebuah akun media sosial belum lama ini menyebarkan sebuah video unik.

Ada dua bule atau warga negara asing (WNA) menjadi pelayan atau laden, atau istilah lainnya sinoman di sebuah acara hajatan (pernikahan).

Setelah ditelusuri, video dua WNA nyinom tersebut berada di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten.

Nah, berikut ini cerita dari warga setempat yang merupakan rekan dari dua WNA tersebut.

Baca juga: Gratis Selama 2 Pekan, Tol Solo-Jogja Ruas Kartasura-Klaten Mulai Dibuka Nanti Pukul 00.00

Baca juga: VIRAL Fenomena Unik di Klaten, Pisang Kepok Tumbuh dari Batang, Warga: Semoga Jadi Penanda Kebaikan

Terdapat sebuah kisah, dari viralnya warga negara asing (WNA) asal Swiss yang menjadi sinoman dalam acara pernikahan warga di Dukuh Brojongsari, Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten.

Kedua WNA pria tersebut bernama Dominic Giovanoli dan Robin Amrhein.

Mereka tiba di kediaman sang teman Ahmad Bilal (34) di Klaten sejak Sabtu (14/9/2024).

"Awalnya mau perpisahan, dia habis selesai magang selama 3 bulan di Jakarta," ujar Ahmad Bilal seperti dilansir dari TribunSolo.com, Kamis (19/9/2024).

Dia menyebut, bila sebelumnya telah berkenalan dengan kedua teman WNA saat dirinya merantau di Bali.

"Kami berteman baik, setiap Sabtu-Minggu (teman WNA) liburan ke Bali, selalu janjian, ketemu bareng, main bareng," ucapnya.

Ahmad Bilal yang sudah lama tidak pulang, lalu berencana pulang ke kampung di Klaten.

"Kebetulan saya mau pulang ke Klaten."

"Karena Lebaran tidak pulang, hari besar juga tidak pulang, dia (Dominic dan Robin) mau ikut, ingin kenal keluarga dan lihat kampung saya," jelasnya.

Ahmad Bilal bekerja di sebuah proyek, namun dia juga pernah sebentar menjadi guide.

Dia telah mengenal Bali sejak 2011.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved