Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Jasad Siiswa SMP Ditemukan di Selokan, Temannya Sebut Sempat Makan Mi Campur Kecubung

Kronologi seorang remaja ditemukan mayatnya di selokan Kampung Sangkali Desa Cigadog, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat

Editor: muslimah
Humas. Polsek Cisalak
Petugas saat mengevakuasi jenazah RA di selokan di Kampung Sangkali, Desa Cigadog, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Sabtu (21/9/2024) pagi. 

TRIBUNJATENG.COM - Kronologi seorang remaja ditemukan mayatnya di selokan Kampung Sangkali Desa Cigadog, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Yang menemukan RT setempat dan seorang warga pada  Sabtu (21/9/2024) pagi.

Penemuan jasad tersebut tentunya menggegerkan warga.

Setelah diidentifikasi, kemudian diketahui kalau jasad tersebut merupakan warga sekitar berinisial RA (15) yang dilaporkan hilang sejak Jumat (20/9/2024).

Baca juga: Inilah Tampang Tersangka Penusukan Pendeta di Semarang, Sempat Ancam Mau Bunuh Korban

Kapolsek Cisalak, Iptu Endang Pirtana, mengatakan RA keluar rumah pada Jumat malam dan tak kunjung pulang.

Jasad yang berada di selokan ditemukan pertama kali oleh ketua RT setempat, Surya (52) dan warga bernama Satrio (29).

“Berdasarkan keterangan Ibu remaja malang tersebut, RA terakhir terlihat keluar rumah pada Jumat malam sekitar pukul 19.30 WIB, mengendarai sepeda motor."

"Namun pihak keluarga tidak mengetahui mau pergi kemana, kirain mau beli makanan," jelasnya, Minggu (22/9/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Sejumlah teman korban telah diperiksa untuk mengungkap penyebab kematiannya.

Teman korban menjelaskan RA sempat mengkonsumsi mi dicampur bunga kecubung.

Setelah memakan mi dicampur bunga kecubung RA mengalami mabuk berat.

"Dalam kondisi tersebut, RA diantarkan pulang oleh temannya dengan menggunakan motor berboncengan tiga orang. Namun, saat perjalanan, RA jatuh ke dalam selokan di Kampung Sangkali."

"Saat itu temannya sempat berusaha mengangkat RA ke tepi selokan, tetapi RA menolak dan kembali terjatuh," lanjutnya.

RA ditinggalkan di dalam selokan lantaran teman-temannya panik.

"Ada mobil lewat dan mereka akhirnya langsung pergi lari karena panik. RA akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa oleh warga setempat," tuturnya.

Jasad kemudian dievakuasi ke Puskesmas terdekat dan diperiksa tim medis hingga Inafis Polres Subang.

 Penyidik tak menemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad RA.

"Adapun luka goresan yang ditemukan di tangan diduga akibat korban terbentur saat jatuh ke selokan. Sementara luka di bagian telinga disebabkan oleh gigitan hewan air," tandasnya.

Dugaan sementara, RA tewas tenggelam di dalam air usai ditemukan busa di mulutnya.

"Usai dilakukan pemeriksaan medis, Korban RA remaja malang tersebut langsung dibawa ke rumah duka untuk di makamkan oleh pihak keluarga di pemakaman setempat," katanya.

( TribunJabar.id )

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved