Andrew Andika Ditangkap karena Narkoba, Tengku Dewi Singgung Balas Dendam: Duduk Saja dan Tunggu

Andrew Andika Ditangkap karena Narkoba, Tengku Dewi Singgung Balas Dendam: Duduk Saja dan Tunggu

TRIBUNJATENG.COM - Tengku Dewi mengunggah sebuah kutipan yang menyinggung soal balas dendam setelah Andrew Andika ditangkap polisi karena narkoba.

Seperti yang diketahui, Andrew Andika ditangkap karena narkoba, Sabtu, (28/9/2024).

Berdasarkan hasil tes kesehatan, Andrew Andika dinyatakan positif narkoba.

"Kami dari Satres Narkoba Polda Metro Jakarta Barat pada hari ini melaksanakan kegiatan tes kesehatan dan cek urine terhadap seorang public figure atas nama inisial AA," ujar AKP Hamdan Agus di Polres Metro Jakarta Barat.

Tidak sendiri, Andrew Andika diketahui diamankan bersama 5 temannya.

"Bersama 5 orang temannya yang telah kami amankan pada Kamis terkait penyalahgunaan narkoba," lanjut Hamdan.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Andrew Andika dan kelima temannya dalam kondisi sehat. 

Ia juga mengungkapkan, hasil tes urine dari keenam orang tersebut menunjukkan hasil positif mengandung amfetamine dan metafetamine. 

"Alhamdulillah untuk saudara AA dan 5 orang teman lainnya dalam kondisi sehat wal afiat," ucap Hamdan.

"Keseluruhan mengandung amfetamin dan metamfetamin," ungkapnya.

Kasus Andrew Andika tertangkap karena narkoba nampaknya sudah diketahui oleh Tengku Dewi.

Melalui unggahannya, Tenglu Dewi mengunggah kutipan berbahasa Inggris.

"Tidak perlu balas dendam. Duduk saja dan tunggu. Mereka yang menyakitimu pada akhirnya akan menghancurkan diri mereka sendiri," tulis kutipan yang diunggah Tengku Dewi.

"Dan jika kamu beruntung, Tuhan akan membiarkanmu menyaksikannya," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, hubungan Tengku Dewi dan Andrew Andika memang tidak dalam kondisi baik. 

Rumah tangga mereka sedang di ambang kehancuran karena dugaan perselingkuhan yang dilakukan Andrew. 

Tindakan Andrew yang diduga memiliki wanita idaman lain memicu kemarahan Tengku Dewi, yang saat itu tengah mengandung anak kedua mereka. 

Tengku Dewi, yang bernama lengkap Tengku Dewi Sylvia Putri Siregar, pernah mengajukan gugatan cerai terhadap Andrew Andika di Pengadilan Agama (PA) Cibinong.

Namun proses perceraian Andrew Andika dan Tengku Dewi ditunda karena ia melahirkan. 

dr. Richard Lee Tanggung Biaya Persalinan Tengku Dewi

Andrew Andika tetap hadir saat Tengku Dewi melahirkan anak kedua mereka, namun ia tidak menanggung biaya persalinan.

Tengku Dewi memilih untuk melahirkan di Rumah Sakit RSPI Bintaro Jaya, Tangerang Selatan.

Alasan Tengku Dewi memilih rumah sakit tersebut sebagai langkah untuk memulai babak baru dalam hidupnya, menghindari kenangan dari rumah sakit sebelumnya.

"Aku enggak mau ada memori yang lama di rumah sakit sebelumnya, ya sudah aku mau mulai hidup baru, aku mau lahiran di sini aja," ujar Tengku Dewi dalam jumpa Pers yang dikutip TribunJatim.

"Jadi aku berpikir ya sudahlah aku mau mulai hidup baru, aku mau lahirannya di sini aja gitu lho," lanjutnya.

Tengku Dewi juga mengatakan bahwa Andrew Andika tidak mengeluarkan biaya sepeserpun untuk persalinan anak kedua mereka.

Semua biaya persalinan ditanggung oleh Dr. Richard Lee, seorang dokter kecantikan.

Dr. Richard Lee, yang juga sempat mencoba menghubungi Andrew Andika untuk membahas persalinan, mengungkapkan bahwa keputusannya untuk menanggung biaya tersebut adalah bentuk kepedulian dan dukungannya kepada Tengku Dewi dalam situasi yang sulit ini.

"Tujuan aku di sini baik, tujuan aku kasih edukasi dan bantuin Dewi juga," ungkap Richard Lee.

"Dari awal pas Dewi datang ke podcast ku aku juga langsung ngomong, 'Wi apa yang bisa aku bantu untuk kalau bisa menyatukan kalian lagi?' Tapi balik lagi itu kan balik ke personalnya masing-masing. Aku cuma bisa bantu aja," sambungnya.

Dr. Richard Lee juga menambahkan bahwa total biaya perawatan di rumah sakit cukup besar, mencapai ratusan juta rupiah.

Meskipun Andrew Andika tidak terlibat dalam pembiayaan, ia tetap hadir di rumah sakit dan sempat melihat kelahiran anak keduanya melalui layar televisi di luar ruang operasi.

Andrew juga terlibat dalam proses mengazani dan menggendong bayi setelah kelahiran.

"Ketika lahir, papanya juga mengazankan, gendong, skin to skin, selayaknya orangtua biasa," kata Tengku Dewi.

(*)