Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Tak Pernah Belajar Musik, Pria Ini Seketika Jadi Maestro Piano Setelah Cedera Kepala

Hidup seorang pria Colorado berubah setelah mengalami benturan di kepala. Bakat terpendamnya tiba-tiba saja keluar, tak terkendali. 

Kompas.com/Istimewa
Para dokter mengatakan pianis Derek Amato adalah salah satu dari sedikit orang di dunia yang pernah mengalami fenomena langka yang disebut Acquired Savant Syndrome. (CBS) 

TRIBUNJATENG.COM - Hidup seorang pria Colorado berubah setelah mengalami benturan di kepala.

Bakat terpendamnya tiba-tiba saja keluar, tak terkendali. 

Para dokter mengatakan pianis Derek Amato adalah salah satu dari sedikit orang di dunia yang pernah mengalami fenomena langka yang disebut Acquired Savant Syndrome.

Baca juga: Korban Salah Tangkap Dibebaskan Setelah 46 Tahun Menanti Hukuman Mati

Dilansir CBS News dalam laporan tahun 2019, setelah benturan, Amato mengatakan bahwa musik tiba-tiba ada di dalam pikirannya. 

Dia mengaku melihatnya di kepalanya, dan jari-jarinya melakukan sisanya.

Amato mengaku memiliki bakat yang muncul dengan cara yang tidak terduga.

Belasan tahun sebelumnya, dia mengalami kecelakaan di kolam renang.

“Saya salah perhitungan saat menyelam di bagian yang dangkal dan menghantam bagian bawah kolam di sisi kepala saya dan merusak bagian belakang,” kata Amato.

Setelah pulih dari kecelakaan itu, ia berada di rumah seorang teman dan berjalan ke arah keyboard dan tiba-tiba, tanpa pernah bermain piano sebelumnya, ia mulai bermain ... dan menjadi maestro.

Trauma di kepala membuka sesuatu yang unik di dalam otak Amato.

Acquired Savant Syndrome telah digambarkan dalam artikel dan penelitian bisa mengubah tragedi menjadi sesuatu yang jenius bagi seseorang.

Di Classic Pianos di South Broadway, Denver, Amato mengatakan kepada Rick Sallinger dari CBS4 bahwa kotak-kotak hitam dan putih muncul di benaknya ketika dia berada di depan piano.

“Saya hanya mengikuti apa yang diperintahkan oleh balok-balok itu. Saya melakukan yang terbaik untuk mengambil nada-nada itu dan memainkannya,” kata Amato.

Lengannya yang berbakat penuh dengan tato not-not musik yang tidak dapat ia pahami.

“Membaca musik tampak membingungkan bagi saya. Saya mencoba untuk belajar beberapa kali.”

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved