China Dikabarkan Protes ke AFC untuk Jegal Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dari Timnas Indonesia

Ingin Jegal Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dari Timnas Indonesia, China Dikabarkan Protes ke AFC

TRIBUNJATENG.COM - Media China memprotes bergabungnya Mees Hilgers dan Eliano Reijnders membela Timnas Indonesia.

Proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dianggap tidak sah.

Sehingga pihak China disebut akan melayangkan protes secara resmi agar Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tidak bisa bermain.

Baca juga: Media China Mata-matai Kekuatan Timnas Indonesia, Tim Dragons Waspadai Kekuatan Lini Tengah Garuda

Hal itu diungkapkan oleh media China 163.com.

Dalam artikel tersebut, media China 163.com mengkritik keras proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang disebut-sebut tak sesuai prosedur.

Hal ini didasari oleh pengambilan sumpah kedua pemain keturunan Indonesia-Belanda tersebut.

Seperti diketahui, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders menjalani pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 30 September lalu.

Mereka menjalani pengambilan sumpah itu di Brussels, Belgia, karena baik Mees dan Eliano memiliki jadwal yang padat.

Ternyata pengambilan sumpah di luar negeri ini menjadi sorotan media China dan mereka mengatakan akan melaporkan hal itu ke AFC.

Ini bakal dilaporkan ke AFC apabila Mees dan Eliano nantinya dimainkan dalam laga Timnas Indonesia melawan China.

Media China tersebut menyebut bahwa Federasi Sepak Bola China (CFA) bisa mengajukan banding ke AFC karena alasan proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tidak sah menurut mereka.

Laporan tersebut pun menjadi perbincangan pecinta sepak bola Indonesia.

Walaupun terkait proses naturalisasi kedua pemain ini dipastikan tetap sah meski dilakukan di luar Indonesia.

Pasalnya, pengambilan sumpah keduanya dilakukan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Brussels, Belgia.

Dengan menjalani sumpah di kedutaan besar milik perwakilan pemerintah negara asal, ini diyakini tak jadi masalah.

Namun, buntut laporan tersebut tak sedikit pendukung Timnas Indonesia yang bertanya-tanya mengenai protes yang bakal dilakukan CFA nantinya.

Baca juga: Terbuka Peluang Membela Timnas Indonesia, Kevin Diks: Saya Juga Harus Realistis

Tanggapan PSSI

Menanggapi liarnya isu tersebut, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga, angkat bicara.

Arya Sinulingga berpesan kepada pendukung Timnas Indonesia agar tidak panik.

Ia meminta agar pencinta sepak bola Tanah Air bersatu saat ada beberapa pihak yang ingin memecah belah konsentrasi Timnas Indonesia.

Ia juga meminta agar penggemar tidak terprovokasi dengan pihak-pihak atau pun negara manapun.

Menurutnya, jelang pertandingan Timnas Indonesia memang bakal banyak pihak yang ingin memecah belah.

Untuk itu, anggota Exco PSSI ini meminta agar semua pihak tetap bersatu agar makin kokoh dan kuat.

“Saatnya kita bersatu, jangan mau diprovokasi oleh pihak atau negara manapun,” ujar Arya Sinulingga sebagaimana dikutip dari Instagram pribadinya, Sabtu (5/10/2024).

“Seperti saat inilah biasanya ada usaha memecah belah konsentrasi kita (jangan jadi baperan atau panikan),” ucapnya.

“Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh,” tegasnya.

Dengan ini, semua pihak diharapkan tidak panik dengan apapun yang tengah ramai jadi perbincangan publik itu.

Timnas Indonesia tetap dipastikan akan menjalani persiapan dengan maksimal untuk menghadapi laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober ini.

Skuad Garuda dijadwalkan akan menghadapi dua laga pada laga lanjutan grup C.

Tim Merah Putih akan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober 2024.

Kemudian laga berikutnya melawan China pada 15 Oktober 2024.

Jelang laga ini, China menjadi salah satu negara yang memperhatikan Timnas Indonesia.

Bahkan akhir-akhir ini media China terus menyoroti Timnas Indonesia yang telah memanggil 27 pemain untuk menghadapi mereka.

Namun, dari 27 pemain tersebut dua pemain naturalisasi yakni Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang terus menjadi sorotan mereka.

Hal ini karena kedua pemain tersebut, diusahakan oleh PSSI agar bisa menambah kekuatan timnas Indonesia dalam laga melawan Bahrain dan China nantinya.

Garuda Punya Target Realistis di Laga Tandang

Pertandingan melawan Bahrain dan China sangat penting bagi Timnas Indonesia demi menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

Saat ini, tim besutan Shin Tae-yong berada di posisi keempat klasemen Grup C dengan dua poin.

Hanya dua teratas yang akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Tak Muluk-muluk! Timnas Indonesia Ditargetkan Bawa Pulang 4 Poin dari Bahrain dan China

PSSI memasang target realistis untuk Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pekan depan.

Diketahui, bulan ini Timnas Indonesia akan bertandang ke markas Bahrain dan China.

Menghadapi dua tim tersebut, Maarten Paes mendapat target membawa pulang empat poin.

 Baca juga: Gagal Tiru Timnas Indonesia, FIFA Gagalkan Upaya Malaysia Menaturalisasi Mats Deijl

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komite Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.

Dalam laga melawan Bahrain, Sumardji mengatakan bahwa Timnas Indonesia harus mencuri satu poin.

Menurut Sumardji, poin itu bisa didapatkan Timnas Indonesia karena Bahrain merupakan lawan kuat.

Bahrain kini berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C dengan mengemas tiga poin.

Bahrain menang 1-0 atas Australia dan kalah 0-5 dari Jepang.

Setelah melawan Bahrain, Timnas Indonesia akan berjumpa China pada laga keempat Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Duel itu akan digelar di Stadion Quangdao Youth Football, Quangdao, Selasa (15/10/2024).

Melawan China, Timnas Indonesia wajib mendapatkan tiga poin.

Sumardji yakin Timnas Indonesia bisa mendapatkan tiga poin karena China kini berada di posisi paling bawah di klasemen Grup C.

China kalah 7-0 dari Jepang dan 1-2 dari Arab Saudi.

Sumardji melihat bahwa ada peluang bagi Timnas Indonesia mendapatkan poin sempurna dari kandang China.

"Kalau dari kami itu melawan Bahrain harus mendapatkan poin, minimal seri."

"Kalau untuk melawan China ya harus tiga poin," kata Sumardji, Selasa (1/10/2024).

Lebih lanjut Sumardji memberikan penilaian terhadap permainan Bahrain dan China.

Kata Sumardji, Bahrain merupakan tim yang bagus.

"Mereka terbukti bisa menang melawan Australia."

"Kami mewaspadai mereka juga," kata Sumardji.

Sedangkan untuk China, mereka dinilai Sumardji tim cukup berkualitas.

Meski kalah dua kali, China diyakini tidak mau lagi dipermalukan oleh lawan-lawannya.

"China pasti tidak mau kalah lagi."

"Mereka pasti akan bermain sebaik mungkin," kata Sumardji.

"Bagi kami tidak menjadi sebuah masalah dan pastinya ingin melakukan yang terbaik," tutupnya.

Adapun Timnas Indonesia saat ini duduk di posisi keempat dengan mengemas dua poin.

Dua poin itu didapatkan saat Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 lawan Arab Saudi dan 0-0 berjumpa Australia.

Daftar 27 pemain Timnas Indoenesia untuk laga melawan Bahrain dan China:

Kiper:

Maarten Paes (FC Dallas), Nadeo Argawinata (Borneo FC), Ernando Ari (Persebaya Surabaya).

Bek:

Asnawi Mangkualam (Port FC), Jordi Amat (JDT), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Shayne Pattynama (KAS Eupen), Pratama Arhan (Suwon FC), Muhammad Ferarri (Persija), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Sandy Walsh (KV Mechelen), Mees Hilgers (FC Twente), Jay Idzes (Venezia FC), Wahyu Prasetyo (Malut United).

Gelandang:

Thom Haye (Almere City), Marselino Ferdinan (Oxford United), Ricky Kambuaya (Dewa United), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Ivar Jenner (FC Utrecht).

Penyerang:

Ragnar Oratmangoen (FCV Dender), Malik Risaldi (Persebaya Surabaya), Rafael Struick (Brisbane Roar), Witan Sulaeman (Persija), Dimas Drajad (Persib), Hokky Caraka (PSS Sleman), Egy Maulana Vikri (Dewa United).

Jadwal siaran langsung Timnas Indonesia vs Bahrain:

Kamis, 10 Oktober 2024

Timnas Indonesia vs Bahrain pukul 23.00 WIB

Selasa, 15 Oktober 2024

Timnas Indonesia vs China pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia

LINK

(*)