Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kronologi Kecelakaan Maut Motor Tersambar Kereta di Kampung Kroya, Berawal Terobos Palang Pintu

Kronologi Kecelakaan sepeda motor tersambar kereta di Kampung Kroya diungkap pihak kepolisian.

Editor: rival al manaf
SURYAMALANG.COM/Lu'lu'ul Isnainiyah
Ilustrasi kecelakaan kereta 

TRIBUNJATENG.COM - Kronologi Kecelakaan sepeda motor tersambar kereta di Kampung Kroya diungkap pihak kepolisian.

Kecelakaan maut itu bermula dari motor Honda Beat dengan nomor polisi A -4019 DX menerobos palang pintu.

Akibat kecelakaan itu korban terpental 10 meter, satu orang tewas dan satu menderita luka berat.

Mereka tertabrak Kereta Api lokal Merak-Rangkasbitung di pelintasan Kampung Kroya, Kelurahan Margaluyu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Senin (7/10/2024) pagi. 

Baca juga: 7 Fakta Video Syur Inses Ibu dan Anak Kandung di Kuningan, Dilakukan Saat Suami Kerja

Pengendara atas nama Sanwani (34) mengalami luka berat dan penumpang Syamsul Bahri (35) meninggal dunia di lokasi setelah terpental 10 meter.

Kapolsek Kasemen AKP Nurhaedin mengatakan, kecelakaan terjadi pada pukul 09.10 WIB saat kereta api lokal 302 melintas di pelintasan sebidang yang dilengkapi palang pintu.

"Petugas penjaga palang pintu Feri menutup palang pintu tersebut kemudian dari arah Banten yang akan menuju pontang melintas sepeda motor," kata Nurhaedin kepada wartawan melalui keterangan tertulisnya, Senin.

Pada saat itu, kata Nurhaedin, petugas sudah berusaha menghentikan laju kendaraannya dengan meneriaki pengendara.

Namun, pengendara tetap menerobos ketika palang pintu sudah tertutup.

"Saat bersamaan kereta sudah akan melintas jarak 2 meter, kemudian kereta api menabrak motor dan terpental kurang lebih 10 meter dari pelintasan," ujar dia.

Usai kejadian, korban meninggal dibawa ke Rumah Sakit dr Drajat Prawiranegara Serang.

Sedangkan korban luka berat mendapatkan perawatan di Puskesmas Kasemen.

"Kedua korban pekerjaannya buruh PU LH Pontang (pekerja pembersih jalan)," tandas Kapolsek.

Petugas jaga Pos Pelintasan Kereta Kroya, Ferm mengaku, saat kejadian alarm dan palang pintu sudah diturunkan.

Namun, korban tetap melintas menerobos palang pintu yang sudah full turun.

“Dari kita juga petugas sudah ngasih imbauan dengan menutup palang pintu, alarm bunyi eh ga tau kenapa si pengendara menerobos,” kata Feri kepada wartawan.

Feri menceritakan, pengendara kurang disiplin ketika akan ada kereta melintas.

Sebab, selama berjaga di pos tersebut, ia kerap menegur pengendara yang mencoba menerobos palang pintu saat ditutup.

Justru, kata Feri, pengendara lebih galak saat ditegur oleh petugas. “Kita sebagai petugas ngasih imbauan, tapi dari pengendara itu masih marah-marah tidak terima kita kasih imbauan,” ujar dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terobos Palang Pintu Kereta, Pemotor di Serang Banten Tewas Terpental 10 Meter"

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved