Wonosobo Hebat
10.000 Santri di Wonosobo Peringati HSN 2024 dengan Upacara Bendera di Alun-alun
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - 10.000 santri tumpah ruah di Alun-alun Wonosobo, antusias mengikuti upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024, Selasa (22/10/2024).
Sejak pukul 06.00, puluhan ribu santri berpakaian muslim-muslimah yang berasal dari ratusan pondok pesantren di Wonosobo memadati area alun-alun.
Upacara bendera peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Alun-alun Wonosobo berjalan lancar, dengan Plt Bupati Wonosobo Muhammad Albar sebagai pimpinan upacara.
Baca juga: Plt Bupati Wonosobo Ajak Warga Rutin Cuci Tangan, Cegah Penyakit dan Anemia
Baca juga: Sosialisasi Operasi Zebra Candi di SMAN 1 Mojotengah, Polres Wonosobo Ajak Siswa Tertib Lalu Lintas
Dalam kesempatan ini, Plt Bupati Wonosobo Muhammad Albar menyampaikan, peringatan Hari Santri Nasional bukan hanya perihal seremonial, namun ada makna khusus yang harus diresapi.
Menurutnya, momentum Hari Santri ini hendaknya menjadi semangat bersama untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya di kalangan santri.
"Kami sampaikan ngaji wajib, tapi menguasai ilmu-ilmu yang lain sangat penting."
"Kepada para santri sing sregep ngaji, sregep sekolah."
"Kami ingin santri bisa menguasai lini-lini kehidupan," ungkapnya.
Ia berharap santri nantinya akan turut serta mengisi kepemimpinan di Indonesia untuk bersama-sama memajukan bangsa dan negara Indonesia.
"Maka, momentum ini harus jadi introspkesi sekaligus refleksi bagi para santri untuk masa depannya," imbuhnya.
Ia menilai, keberadaan pondok pesantren di Wonosobo sejauh ini sudah cukup baik.
Namun demikian, pemerintah harus selalu hadir membersamai pondok pesantren dan santri.
Terkait telah adanya undang-undang ataupun peraturan Bupati yang mengatur tentang pesantren, Albar menilai sudah berjalan, hanya saja belum sepenuhnya menyeluruh.
"Setelah dilantiknya Presiden Prabowo, kami harapkan betul agar ruang-ruang khusus bagi pondok pesantren dan santri untuk mendapatkan perhatian lebih baik dari Pemerintah Pusat, provinsi, maupun Kabupaten Wonosobo," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Hari Santri Nasional 2024 Kabupaten Wonosobo, Khoirullah Nurudin mengatakan, peringatan tahun ini digelar lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.
Rangkaian peringatan Hari Santri 2024 di Kabupaten Wonosobo telah berlangsung sejak 13 hingga 16 Oktober 2024 dengan berbagai perlombaan.
Mulai dari qiroatul kutub, qiroatul quran, kaligrafi, duta santri, video profil, hingga rebana yang diikuti santri dari 200 pondok pesantren di Kabupaten Wonosobo.
"Alhamdulillah kegiatan ini dapat terselenggara berkat support dari pemerintah."
"Senin (21/10/2024) malam juga sudah tasyakuran bersama di pendopo dengan 30 tumpeng."
"Sementara hari ini ada pembagian doorprize dengan hadiah utama paket umroh," pungkasnya. (*)
Baca juga: Klinik dan Apotek Yasyfina PCNU Wonosobo Resmi Beroperasi, Jadi Embrio Rumah Sakit NU
Baca juga: Revitalisasi Taman Kalianget Wonosobo: Upaya Pemkab Hadirkan 5 Dieng Baru Dorong Sektor Pariwisata
Baca juga: Plt Bupati Wonosobo Muhammad Albar Tekankan Peran Strategis Camat dalam Pemerintahan
Baca juga: Ciptakan Keamanan Berlalu Lintas, Satlantas Polres Wonosobo Laksanakan Ramp Check