Berita Jateng
Masuk Komisi 8 DPR RI, Fikri Faqih akan Perjuangkan Kesejahteraan Guru dan Tenaga Pendidik Madrasah
Abdul Fikri Faqih, anggota DPR RI dari Dapil IX Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal di periode jabatan 2024- 2029
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Abdul Fikri Faqih, anggota DPR RI dari Dapil IX Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal di periode jabatan 2024- 2029, masuk dalam Komisi 8 DPR RI.
Satu di antara mitra kerja dari Komisi 8 DPR RI adalah Kementerian Agama (Kemenag) yang dipimpin oleh Menteri Nasaruddin Umar.
Setelah ditetapkan dalam Komisi 8 DPR RI, Fikri Faqih legislator dari Fraksi PKS itu menyatakan siap untuk memperjuangkan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan madrasah.
"Peningkatan kesejahteraan guru menjadi aspek krusial dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, salah satunya di madrasah.
Untuk itu kami akan memperjuangkan kesejahteraan guru madrasah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah dibandingkan dengan guru di sekolah umum," kata Fikri kepada tribunjateng.com, Sabtu (26/10/2024).
Fikri menilai, guru madrasah merupakan sumber daya manusia (SDM) paling penting dalam mengajarkan dasar-dasar karakter dan akhlak sejak dini.
Sehingga harus mendapatkan perhatian khusus agar mereka dapat berperan lebih maksimal.
“Peranan guru madrasah adalah mengajarkan dasar-dasar karakter dan akhlak sejak dini," ujarnya.
Fikri juga mengapresiasi, Kemenag melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah (GTK) Ditjen Pendidikan Islam yang telah menyiapkan anggaran Rp 7,25 triliun pada tahun 2025.
Anggaran tersebut sebagian besar dialokasikan untuk mendukung kesejahteraan guru.
Berdasarkan data dari Pusat Layanan Simpatika Kemenag RI, pada 2024/2025 jumlah guru madrasah seluruh Indonesia mencapai 829.970 orang, sebanyak 110.541 orang tidak aktif.
Sedangkan tenaga kependidikan madrasah mencapai 116.303 orang, sebanyak 5.762 orang tidak aktif.
“Kesejahteraan guru madrasah penting untuk mendorong mereka lebih kreatif dan inovatif dalam mendidik anak-anaknya. Supaya generasi kita semakin berkualitas dalam akhlakqul karimah," jelasnya. (fba)
Inilah 2 Nama Yang Muncul Dalam Bursa Ketua KONI Jateng, Ada Sosok Misterius Yang Mendadak Batal |
![]() |
---|
Mengapa Praktik Suap dan Intimidasi Subur di Tubuh Kepolisian? |
![]() |
---|
Menelusuri Praktik Suap dan Intimidasi Polisi Pelaku Extrajudicial Killing di Jawa Tengah |
![]() |
---|
Wagub Jateng Targetkan 50 Persen Penyandang Difabel Bisa Nikmati Program Kecamatan Berdaya pada 2026 |
![]() |
---|
Layanan Medis Sentuh Langsung Masyarakat, Polres Banjarnegara Gelar Patroli Kesehatan Ambulans Motor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.