Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Geger! Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah Warga Jepara, Begini Nasibnya Sekarang

Telah ditemukan seorang bayi peremuan di teras rumah warga Desa Clering Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: raka f pujangga
Shutterstock
Ilustrasi bayi - ibu dan bayi 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Telah ditemukan seorang bayi peremuan di teras rumah warga Desa Clering Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.

Kasat Reskrim Polres Jepara, AKP Yorisa Prabowo menyampaikan bahwa penemuan bayi perempuan itu ditemukan oleh warga pada hari Rabu tanggal 30 Oktober 2024.

Sekira Pukul 03.00 WIB di teras rumah milik Abdul Rohman warga Dukuh Karangsari RT 02 RW 01, Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.

Ia menjelaskan bahwa kronologi penemuan bayi itu bermula dari saat Suwarti (30) hendak sholat subuh mendengar suara tangisan bayi dari luar rumah.

Baca juga: Bayi Lahir Tanpa Anus di Ponorogo, Orangtua Kesulitan Biayai Pengobatan

"Saksi satu sempat mengira bahwa tangisan bayi tersebut dari rumah tetangganya selang beberapa waktu tangisan bayi tersebut makin terdengar kencang," kata AKP Yorisa kepada Tribunjateng, Jumat (1/11/2024).

Sontak Suwarti (30) kata dia, keluar rumah untuk ngecek sumber suara bayi tersebut berasal.

"Setelah membuka pintu saksi 1 melihat bayi di teras rumahnya di taruh di depan pintu yang beralaskan keset kaki dan di bungkus selimut warna kuning, setelah itu saksi 1 langsung memanggil suaminya untuk membawa bayi tersebut ke Puskesmas Donorojo," ujarnya.

Di sisi lain, Kepala Desa Clering Ahmad Nasuri membenarkan kejadian tersebut. 

Dia mengatakan bahwa awalnya Rukman pun tidak berani untuk membuka bungkusan tersebut. 

Sehingga membangunkan sang menantu bernama Sugiyanto.

"Badannya ditutup selimut dan kerudung pramuka berwarna coklat. Setelah dibuka Pak Sugiyanto yang berumur sekitar 40 tahunan itu gemetar karena ternyata bayi beneran," ucap Petinggi.

Setelah mencoba menenangkan diri, kemudian  Rukman dan Sugiyanto memberi tahu ketua RT setempat beserta para warga.

Selain itu para saksi tersebut juga mengabarkan ke bidan setempat yang rumahnya hanya berjarak sekitar 200 meter, namun tidak bangun. 

"Pukul 02.30 saya juga didatangi dan diberitahu kabar penemuan bayi tersebut," ucapnya  

Karena bidan setempat tidak bangun, setelah itu disepakati untuk memastikan kondisi kesehatan bayi di Puskesmas Donorojo yang berjarak sekitar 500 meter.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved