Wonosobo Hebat

Gelar Pengawasan Daerah 2024, Plt Bupati Wonosobo: Jaga Integritas dan Penyalahgunaan Wewenang

Tribunjateng.com/Imah Masitoh 
Suasana acara Rakor Gelar Pengawasan Daerah Kabupaten Wonosobo 2024 di Pendopo Bupati Wonosobo, Rabu (20/11/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Inspektorat Kabupaten Wonosobo gelar Rakor Gelar Pengawasan Daerah Tahun 2024 di Pendopo Bupati Wonosobo, Rabu (20/11/2024).

Kepala Inspektorat Kabupaten Wonosobo Iwan Widayanto mengatakan, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebagai wujud pertanggungjawaban Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).

Ia menjelaskan, APIP dalam hal ini inspektorat daerah mempunyai peran khusus tidak hanya mengenai audit, riview, ataupun monitoring namun lebih mengedepankan pada sisi konsulting.

Baca juga: Angin Kencang Rusak 59 Rumah Warga Desa Ropoh di Wonosobo

"Salah satunya adalah memberikan wujud pertanggungjawaban dengan menyampaikan apa yang sudah dilakukan selama 1 tahun ini baik program, evaluasi, hingga feedback," ucapnya.

Dijelaskannya, selama satu tahun ini pihaknya telah melakukan berbagai banyak hal tidak hanya persoalan pengawasan namun juga pada pencegahan.

Inspektorat Daerah Kabupaten Wonosobo sendiri dalam satu tahun ini telah melakukan berbagai pengawasan mulai dari realisasi penugasan PKPT di beberapa titik, monev APBDes di 163 desa, hingga menanggapi aduan masyarakat.

Dalam rakor tersebut disampaikan capaian progres keberhasilan Monitoring Center for Prevention (MCP) Pemkab Wonosobo hingga bulan ini mencapai 81,18 persen.

Sinergitas APIP dan perangkat daerah sampai saat ini memberikan capaian kinerja berupa opini BPK atas pemeriksaan laporan keuangan Pemda 8 kali WTP, reformasi birokrasi dengan nilai 66,93 persen predikat B.

Kemudian nilai SAKIP 66,96 persen predikat B, maturitas SPIP di level 3 dengan nilai 3,00, capaian capaian MCK KPK dengan nilai 88,59 persen di tahun 2023, wajib lapor LHKPN 100 persen, dan nilai SPI 73,65 persen 

Laporan pengawasan ini sebagai perwujudan konkrit hasil capaian kinerja Inspektorat Daerah Kabupaten Wonosobo dalam mengemban tugas dan fungsinya.

Iwan juga menyebut, Pemerintah Kabupaten Wonosobo sendiri dalam satu tahun ini juga telah menorehkan beberapa pencapaian mulai dari penghargaan WTP hingga penyelenggaraan pelayanan publik Wonosobo yang sudah di level hijau.

Terkait dengan keseriusan membangun pencegahan tindak pidana korupsi di Wonosobo beberapa upaya telah dilakukannya mulai dari bawah seperti kegiatan sosialisasi dari jenjang anak-anak, dan mengadakan duta anti korupsi.

"Setiap perangkat daerah juga sudah membangun yang namanya mitigasi risiko di setiap kegiatan proses pembangunan untuk meminimalisir terjadinya masalah," imbuhnya.

Plt. Bupati Wonosobo Muhammad Albar mengapresiasi dan mendukung pelaksanaan gelar pengawasan daerah sebagai bentuk pertanggungjawaban inspektorat daerah kepada masyarakat Wonosobo untuk menyampaikan hasil pengawasan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2024.

"Ini sebagai ruang komunikasi sebagai upaya penerapan strategi pengawasan serta pembinaan yang sistematis dalam penyelenggaraan pemerintahan," ucapnya.

Baca juga: Dilakukan Hari Ini, Gotong Royong Warga Perbaiki Rumah Terdampak Angin Kencang di Kepil Wonosobo

Ia mengingatkan kepada semua yang hadir untuk bisa menjaga integritas menghindari segala bentuk penyalahgunaan wewenang serta membangun pemerintahan yang bebas korupsi.

"Saya harap untuk menyelenggarakan kegiatan pengendalian atas keseluruhan kegiatan serta lakukan koordinasi dan konsultasi secara terus-menerus dengan aktif baik saat ada masalah maupun tidak agar langkah yang dilakukan senantiasa sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tandasnya. 

Dalam kegiatan Rakor Gelar Pengawasan Daerah Tahun 2024 ini juga diberikan penghargaan kepada perangkat daerah di Wonosobo yang Penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tinggi. (ima)