Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Gilbert Agius Bicara Soal Derby Jateng PSIS Semarang Lawan Persis Solo, Tensinya Beda

PSIS wajib memenangkan pertandingan agar bisa terus merangkak di papan klasemen

TribunJateng.com/Franciskus Ariel
Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menyebut derby selalu punya tensi yang berbeda.

Karena itulah ia menyiapkan tim sebaik mungkin jelang laga menghadapi Persis Solo pada laga pekan ke-19 BRI Liga 1 2024/2025.

Derby Jateng edisi ini akan berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (20/1/2025).

Baca juga: Kesan Pertama Gustavo Souza Jalani Debut Bersama PSIS Semarang, Ini Komentarnya Soal Liga 1

Jelang menghadapi Persis, tim Mahesa Jenar dalam tren yang kurang bagus.

Pasalnya empat laga terakhir, tim kebanggan masyarakat Kota Semarang itu gagal meraih satupun kemenangan. Bahkan hanya meraup satu poin.

PSIS wajib memenangkan pertandingan agar bisa terus merangkak di papan klasemen.

Posisi PSIS di papan klasemen saat ini ada di urutan 14 dengan koleksi 18 poin.

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Persib
18
11
7
0
31
13
18
40
2
35
Persebaya
18
11
4
3
23
15
8
37
3
35
Persija Jakarta
18
10
4
4
28
18
10
34
4
35
Persik
18
9
3
6
24
20
4
30
5
35
Persita
18
9
3
6
24
20
4
30
6
35
PSM Makasar
18
7
9
2
24
15
9
30
7
35
Dewa United
18
7
7
4
32
20
12
28
8
35
Bali United
18
8
4
6
26
19
7
28
9
35
Arema
18
8
4
6
27
23
4
28
10
35
Borneo
18
7
5
6
24
18
6
26
11
35
PSBS Biak
18
8
2
8
26
27
-1
26
12
35
Malut United
18
5
7
6
19
20
-1
22
13
35
Pss Sleman
18
6
3
9
23
20
3
21
14
35
Psis Semarang
18
5
3
10
12
20
-8
18
15
35
Semen Padang
18
3
4
11
15
31
-16
13
16
35
Barito Putera
18
3
6
9
17
29
-12
15
17
35
Madura United
18
3
3
12
16
38
-22
12
18
35
Persis
18
2
4
12
11
27
-16
10
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Namun, situasi yang sama sebenarnya juga tengah dialami calon lawan, Persis Solo.

Laskar Sambernyawa juga masih paceklik kemenangan dalam sepuluh laga terakhir.

Posisi Persis Solo saat ini ada di urutan terbawah klasemen sementara dengan koleksi sepuluh poin.

"Persis Solo dalam situasi yang sama seperti kita. Mereka sulit menang, kita juga demikian. Ini berbahaya karena ini laga derby. Dalam laga derby semua tim pasti akan memberikan lebih dari seratus persen," kata Gilbert saat ditemui usai latihan, Kamis (16/1/2025).

"Pasti kedua tim akan mencoba memenangkan pertandingan. Pasti pertandingan juga akan lebih ketat," imbuhnya.

Pada pertemuan putaran pertama, PSIS sukses mengalahkan Persis dengan skor 1-0.

Adapun pada pertemuan kedua musim ini, PSIS dipastikan tak dapat diperkuat salah satu strikernya yakni Evandro Brandao.

Evandro sebelumnya mendapatkan kartu merah di laga verus Persita sehingga dipastikan absen lawan Persis Solo.

"Evandro absen, kita harus siapkan nama lain," katanya.

Di sisi lain, faktor emosional jadi bahan evaluasi tersendiri bagi PSIS. Hal ini karena pada musim ini PSIS cukup akrab dengan kartu merah.

Beberapa pemain PSIS sebelumnya juga pernah dihukum kartu merah langsung seperti Riyan Ardiansyah, Fernandinho, Adi Satryo, dan Ruxi.

Gilbert menyebut ia sebetulnya selalu mengingatkan pemain untuk menjaga atau mengontrol emosi.

Namun terkadang tensi pertandingan yang tinggi membuat emosi para pemain lepas kendali.

"Saya bicara di setiap pertandingan bahwa kita harus kontrol emosi tapi dalam sepakbola orang-orang yang tidak pernah bermain pasti tidak akan pernah mengerti. Kadang emosi sangat tinggi. Kita perlu mengontrol emosi. Tentu sulit jika kita hanya bermain dengan sepuluh orang. Kita harus mengontrol lebih soal emosi," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved