Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Konsumsi BBM di Jateng-DIY Naik 2,2 Persen Saat Nataru 2024/2025

Pertamina JBT mencatat kenaikan konsumsi BBM 2,2?n LPG 1,8% selama Nataru 2024/2025. Pola konsumsi menunjukkan pengisian full tank di luar Jateng.

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Daniel Ari Purnomo
Idayatul Rohmah
Pelanggan melakukan pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Rest Area Tol 379A pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) mencatat kenaikan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) sebesar 2,2 persen selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Konsumsi BBM jenis Gasoline seperti Pertalite dan Pertamax Series naik dari rerata normal Oktober 2024 sebesar 13,4 ribu kiloliter (KL) menjadi 13,7 ribu KL per hari dalam periode 16 Desember 2024 hingga 7 Januari 2025.

Meski naik, kenaikan ini lebih rendah dibandingkan periode Nataru 2023/2024 yang mencapai 7,8 persen.

"Beberapa faktor seperti daya beli masyarakat dan berita kenaikan PPN 12 persen mungkin memengaruhi pola perjalanan, namun ini bukan satu-satunya penyebab," ujar Taufiq Kurniawan, Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga JBT, Kamis (16/1/2025).

Pola konsumsi masyarakat juga menunjukkan banyaknya pengendara yang memilih mengisi tangki penuh sebelum memasuki wilayah Jawa Tengah.

"Kami melihat pergerakan pola konsumsi, misalnya orang sudah full tank di Cipali sebelum masuk Jateng," tambah Taufiq.

Meskipun populasi kendaraan listrik meningkat, Pertamina mencatat konsumsi BBM tetap stabil, karena kendaraan listrik umumnya digunakan sebagai mobil kedua atau ketiga.

"Mobil listrik belum berdampak signifikan terhadap konsumsi BBM. Banyak masyarakat masih menggunakan mobil berbahan bakar bensin, terutama saat Nataru," jelasnya.

Selain BBM, konsumsi LPG selama periode Nataru tercatat naik sebesar 1,8 persen dari rerata normal 4,6 ribu metric ton (MT) menjadi 4,7 ribu MT. Konsumsi Avtur juga meningkat sebesar 2 persen seiring naiknya frekuensi penerbangan dibandingkan tahun lalu.

Pertamina terus berkomitmen untuk menyesuaikan bisnisnya dengan kebutuhan pasar, termasuk dalam transisi menuju energi baru terbarukan dan memastikan pasokan energi tetap tersedia untuk masyarakat.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved