Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kebumen, Warga Diimbau Punya SATUSEHAT Mobile dan BPJS Aktif

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Kebumen menggelar sosialisasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Hotel Candisari Kebumen pada Rabu (5/2/2025).

Sosialisasi ini dihadiri oleh perwakilan lintas OPD, 35 kepala dan pengelola program Puskesmas, kepala kecamatan, serta tamu undangan lainnya.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan agar masyarakat tetap sehat dan dapat mendeteksi penyakit lebih awal," jelas dr. Iwan Danardono, Kepala Bidang Dinas Kesehatan PPKB Kabupaten Kebumen dalam sambutannya.

Program PKG menyasar seluruh kelompok usia yang merayakan ulang tahun, mulai dari bayi baru lahir (usia 2 hari), balita dan anak pra-sekolah (1-6 tahun), dewasa (18-59 tahun), hingga lansia (60 tahun ke atas).

Dr. Iwan memaparkan regulasi, alur pelaksanaan PKG, serta ketersediaan alat dan fasilitas di masing-masing puskesmas. Ia menekankan bahwa program ini merupakan inisiatif Presiden Prabowo, dengan target semua kelompok masyarakat.

"Yang penting, masyarakat memiliki aplikasi SATUSEHAT Mobile dan status BPJS yang aktif," jelasnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dr. Aris Eko Sulistiyono, menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kebumen telah mempersiapkan pelaksanaan PKG dengan baik.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait program ini. Pemastian ketersediaan item dan fasilitas sudah kami usulkan ke Dirjen Kementerian Kesehatan," ungkapnya.

Namun, Aris menyebut jadwal resmi pelaksanaan program ini masih menunggu konfirmasi dari pemerintah pusat.

"Diharapkan masyarakat Kebumen bisa menunggu dengan sabar," ujarnya.

Sementara itu, kepala kecamatan di Kabupaten Kebumen menyatakan kesiapan mereka untuk menyebarluaskan informasi mengenai program ini melalui media sosial dan penyuluhan langsung di wilayah masing-masing.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Moch Nasir, berharap program PKG dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

"Kami berharap masyarakat Kebumen memanfaatkan program ini untuk menjaga kesehatan, dan jika ditemukan penyakit, bisa segera ditangani," katanya.

Nasir juga mengimbau OPD dan tenaga medis yang hadir untuk mendaftarkan akun Puskesmas mereka di sistem SATUSEHAT Mobile.

"Jika ada masyarakat yang tidak memiliki gadget, Puskesmas harus siap membantu mereka dalam proses entri data ke sistem dengan sabar," tambahnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Kebumen dapat memanfaatkan layanan kesehatan secara maksimal untuk mendeteksi dan mencegah penyakit lebih dini, sehingga kualitas hidup masyarakat meningkat.