Wonosobo Hebat
Anggaran DPUPR Wonosobo Tahun 2025 Dipangkas 66 Persen, Upaya Optimalisasi PAD Jadi Solusi
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Wonosobo ikut terdampak adanya efisiensi anggaran.
Kepala DPUPR Kabupaten Wonosobo, Nurudin Ardiyanto mengungkapkan pemangkasan anggaran di DPUPR Wonosobo tahun 2025 mencapai 66 persen.
Menurutnya besaran tersebut terbilang cukup signifikan, yang tentu nantinya akan berdampak pada berbagai program yang telah direncanakan.
“Dengan pemangkasan anggaran yang ada, kami hanya bisa pasrah dan mengikuti alur yang ada,” ungkap Nurudin, Senin (10/2/2025).
Namun demikian, pihaknya tetap berkomitmen menjalankan berbagai program yang ada, meskipun dengan anggaran yang kecil.
Menyikapi hal itu, pihaknya berencana mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna menutupi kekurangan anggaran tersebut.
“Kami akan berusaha mengoptimalkan PAD, terutama melalui sektor perizinan dan pemanfaatan aset yang ada,” ujarnya.
Dalam upaya meningkatkan PAD, pihaknya akan mulai mempercepat proses perizinan, terutama Perizinan Bangunan Gedung (PBG), pasalnya hingga saat ini masih banyak pendirian bangunan di Wonosobo yang belum mengurus izin.
“Ada banyak peluang untuk meningkatkan PAD, salah satunya dengan mempercepat proses perizinan yang belum terselesaikan,” sebutnya.
Selain itu, DPUPR Wonosobo juga berfokus pada pemanfaatan aset daerah yang selama ini belum optimal. Dengan ini diharapkan pendapatan daerah dapat meningkat untuk mendukung program kerja yang lebih banyak.
“Prioritas kami sekarang adalah menjalankan program-program yang mendesak dan mendukung pembangunan daerah, sementara yang tidak prioritas kami tunda atau batalkan. Kami harus lebih kreatif dan efisien,” pungkasnya. (ima)