Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Tanggapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Terkait Video Permintaan Maaf Band Sukatani Soal Lagu Bayar

Dikutip dari Kompas.com, Listyo Sigit mengaku tak masalah dengan lagu bayar Bayar Bayar yang diciptakan oleh Sukatani Band.

|
Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
Instagram @sukatani.band I Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
TANGAPAN KAPOLRI: (kiri) potret band Sukatani yang diambil dari Instagram pada Jumat (21/2/2025). (kanan) momen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat bacakan rilis akhir tahun 2023 di Mabes Polri, Rabu (27/12/2023) 

TRIBUNJATENG.COM - Kepolisian akhirnya menanggapi video permintaan maaf Band Sukatani terkait lagu Bayar Bayar Bayar yang dianggap menghina polisi.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dikutip dari Kompas.com, Listyo Sigit mengaku tak masalah dengan lagu bayar Bayar Bayar yang diciptakan oleh Sukatani Band.

"Tidak ada masalah," ujar Kapolri kepada Kompas.com, Jumat (21/2/2025).

Ia menambahkan jika ada miskomunikasi terkait hal-hal yang berujung pada penghapusan lagu "Bayar, Bayar, Bayar" dan permintaan maaf Sukatani kepada dirinya.

Namun Listyo tak menjelaskan misskomunikasi apa yang terjadi.

"Mungkin ada miss, namun sudah diluruskan," kata Listyo Sigit.

Sebelumnya, Band beranggotakan dua personil ini pun telah membuat permintaan maaf ke Kapolri dan institusi kepolisian.

Permintaan maaf tersebut diunggah di akun Instagram @sukatani.band pada Kamis (20/2/2025).

"Pada hari ini, Kamis tanggal 20 Februari 2025, perkenalkan saya Muhammad Syifa Al Luthfi dengan nama panggung Alectroguy selaku gitaris dan saya Novi Citra Indriyati dengan nama panggung Twister Angel selaku vokalis band Sukatani. Mohon maaf yang sebedar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar yang liriknya bayar polisi yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial yang pernah saya upload," ucap Sukatani Band.

"Yang sebenarnya lagu itu saya ciptakan untuk oknum polisi yang melanggar peraturan," lanjut Al.

Al menambahkan jika dirinya telah menarik lagunya dari semua platform media sosial.

Dirinya juga menghimbau kepada warganet yang menggunakan lagunya agar segera dihapus.

“Karena apabila ada risiko di kemudian hari, sudah bukan tanggung jawab kami dari band Sukatani,” lanjut Al.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved