Semarak Ramadan di Purbalingga: Banjir Hadiah dan Kuliner Khas

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 H, pemuda pemudi dusun lima Desa Pengalusan Kecamatan Mrebet Purbalingga, hadirkan Bazar Ramadan yang bertemakan "Semarak Ramadan Jelajah Kuliner dan Tradisi."

Menurut Ketua Panitia acara, Marhayuning Mustika Galih Kinasih atau yang kerap disapa Okina mengatakan acara bazar ini mengusung tema "Semarak Ramadan Jelajah Kuliner dan Tradisi." 

"Tema ini dipilih karena kami ingin menjadikan bazar ini bukan hanya sebagai pusat ekonomi warga saja, tetapi juga sebagai wadah untuk menghadirkan hiburan yang edukatif bagi anak-anak serta agar dapat memperkuat nilai kebersamaan di masyarakat," jelasnya, kepada Tribunjateng.com Jumat (7/3/2025).

Baca juga: Wajib Dicoba! Belalang Goreng, Camilan Ekstrem Khas Blora Ada di Stan Bazar Ramadan 2025

Bazar ini sendiri menurut Okina dirancang agar lebih dari sekedar tempat berjualan. 

"Kami menghadirkan berbagai stand kuliner khas ramadan yang penjualnya dikhususkan untuk warga setempat, sehingga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan perekonomian lokal. Kemudian kami juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang interaktif seperti lomba keagamaan untuk anak-anak, pertunjukan seni Islami dari warga sekitar serta sesi edukasi tentang tradisi Ramadan," jelas Okina.

Dengan adanya rancangan ini, Okina menyampaikan harapannya agar bazar ramadan ini tidak hanya menjadi tempat transaksi jual beli, tetapi juga dapat menjadi ruang kebersamaan yang mempererat hubungan antar warga. 

Ide awal terbentuknya bazar ini sendiri karena terinspirasi dari keaktifan para pemuda dan pemudi di desa lain yang begitu aktif dalam mengadakan berbagai macam kegiatan. 

"Sebetulnya awal mulanya karena kami melihat bagaimana pemuda dan pemudi di desa lain begitu aktif, sementara di desa kami masih kurang. Jadi dari pada hanya melihat kondisi ini tanpa perubahan, saya rasa perlu mengambil langkah. Apalagi melihat bahwa potensi anak muda di desa kami sebenarnya sangat besar, hanya saja belum ada wadah yang bisa menampung kreativitas dan semangat para pemuda," ujar Okina.

Sejak saat itu ia mulai bergerak dan membentuk sebuah perkumpulan pemuda dan pemudi desa dengan izin dari Kadus V Desa Pengalusan. 

Bazar ini sendiri telah diresmikan dan dibuka pada Sabtu (1/3/2025) dengan melaksanakan opening ceremony yang diawali oleh sambutan dari Kepala Desa, Kepala Dusun dan Ketua panita.

Acara peresmian juga dimeriahkan oleh pementasan tari dari pemuda, dan pertunjukan dari anak-anak TPQ setempat.

Lebih lanjut menurut ketua panitia, bazar ini merupakan bazar yang pertama kali dilaksanakan. Lokasi bazar berada di sekitar Masjid Baitul Muslimin RT 03/03 Dusun V Desa Pengalusan, Mrebet Purbalingga. 

Bazar ini rencananya akan dibuka hingga bulan ramadan selesai. Untuk anda yang ingin berkunjung, anda bisa datang mulai pukul 15.00 WIB hingga menjelang waktu berbuka setiap hari Rabu, Jumat dan Minggu.

Kemudian untuk menarik minat pengunjung, menurut ketua panitia setiap harinya akan ada berbagai macam kegiatan yang berbeda-beda seperti acara lomba, pementasan, permainan dan lain-lain. 

Baca juga: Pemkot Semarang Bersama BI Gelar Gerakan Pangan Murah dan Bazar Ramadan, Ada Tebus Suka-suka

Okina juga menambahkan untuk menarik minat pengunjung, panitia akan memberikan voucher undian yang akan diundi setiap setiap satu minggu sekali. 

Voucher sendiri bisa didapatkan oleh pengunjung apabila berbelanja takjil lebih dari 20.000 rupiah. 

"Kita selalu berusaha menyiapkan kegiatan. Karena ini bazar yang baru pertama kali diselenggarakan di Desa Pengalusan jadi kami berusaha membuat semenarik mungkin. Seperti hari ini misalnya kita akan mengadakan bazar sembako murah dan pembagian doorpize," tambahnya. (*)