Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sosok Ipda Endry Purwa Ajudan Kapolri yang Pukul Jurnalis di Stasiun Tawang Semarang

Sosok Ipda Endry Purwa Ajudan Kapolri yang Pukul Jurnalis di Stasiun Tawang Semarang

Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
ISTIMEWA/KOLASE
ENDRY PURWA SEFA - Ajudan Kapolri meminta maaf seusai pukul jurnalis di Stasiun Tawang. Sosok Ipda Endry Purwa Ajudan Kapolri yang Pukul Jurnalis di Stasiun Tawang Semarang 

Ipda Endry Purwa Sefa merupakan anggota aktif Polri yang ditugaskan dalam tim protokoler Kapolri.

Posisi ini mengharuskannya memiliki tingkat kedisiplinan dan profesionalitas tinggi, terutama saat bertugas dalam situasi penuh tekanan dan keramaian seperti kunjungan pejabat tinggi negara.

Namun, peristiwa di Stasiun Tawang menjadi catatan tersendiri atas bagaimana aparat pengamanan mestinya bersikap terhadap jurnalis.

Apalagi jurnalis merupakan mitra penting Polri dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Meski mengaku menyesal dan telah meminta maaf secara langsung kepada korban, publik tetap menanti langkah tegas dari institusi Polri sebagai bentuk pertanggungjawaban.

"Kami dari tim pengamanan protokoler mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian di Stasiun Tawang dengan rekan-rekan media," ucap Ipda Endry dalam pernyataannya di Kantor ANTARA Semarang, Minggu (6/4/2025).

Ia berjanji akan lebih humanis dan profesional ke depannya.

Kronologi Lengkap Kejadian

Kejadian berlangsung saat Kapolri tengah berbincang dengan pemudik di peron Stasiun Tawang.

Setelah itu, Kapolri dijadwalkan masuk ke gerbong kereta.

Dalam proses pengawalan dan pembukaan jalan, pengawal meminta media dan Humas Polri untuk menepi.

Makna Zaezar, yang kala itu sedang berada di sisi kiri, berinisiatif bergeser ke seberang demi menghindari gangguan.

Namun, ia justru mendapat ancaman dari Ipda Endry "Kalau dari pers tak tempeleng satu-satu."

Makna sempat kembali ke posisinya semula, namun saat hendak bergerak lagi, ia dipukul di bagian belakang kepala.

Kejadian tersebut disaksikan dan direkam oleh sejumlah jurnalis lain di lokasi.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved