Kabar Gembira! Samsat Grobogan Perpanjang Jam Layanan Selama Masa Pemutihan, Catat Jadwal Barunya

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Warga memadati Samsat Grobogan di hari pertama pelayanan pasca libur Lebaran, Selasa (8/4/2025).

Ribuan wajib pajak datang ke kantor Samsat untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor.
Diperkirakan, jumlah wajib pajak yang datang mengalami lonjakan hingga sepuluh kali lipat dibandingkan hari biasa.

Kepala UPPD Samsat Grobogan, Erma, menjelaskan bahwa pihaknya sudah memprediksi membludaknya jumlah wajib pajak yang datang setelah libur Lebaran.

Sebagai langkah antisipasi, Samsat Grobogan memutuskan untuk memperpanjang jam layanan selama masa pemutihan pajak.

"Kami buka lebih awal 30 menit dari biasanya dan besok (Rabu) kita mulai lebih awal lagi, jam 07.00 WIB kita sudah bisa membuka layanan," ujar Erna kepada awak media.

Samsat Grobogan juga menyesuaikan waktu tutup layanan sesuai dengan banyaknya pengunjung, sehingga proses pembayaran pajak dapat berjalan lebih lancar.

"Kita buka layanan lebih pagi dan tutup lebih akhir sesuai dengan banyaknya wajib pajak yang datang," imbuhnya.

Dengan jam layanan yang lebih panjang diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan untuk memenuhi kewajibannya.

Selain memperpanjang jam buka, pihak Samsat juga menyediakan berbagai fasilitas untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang memadati kantor Samsat.

Antara lain dengan menambah ruang tunggu yang lebih luas, menyediakan tenda dan kursi ekstra, serta menyediakan snack dan minuman bagi pengunjung.

Untuk memastikan pelayanan tetap optimal, Samsat Grobogan juga menambah petugas yang bertugas di lapangan.

Selain itu, Samsat Grobogan juga menyediakan fasilitas tempat bermain anak agar orang tua yang membawa anaknya tetap nyaman membayar pajak.

"Fasilitas tempat bermain dan ada snack dan air minum yang kita sediakan," tambah Erma.

Erma berharap, adanya fasilitas tersebut bisa membuat warga yang membayar pajak merasa nyaman.

"Harapannya masyarakat bisa terlayani dengan baik, semua lancar dan masyarakat yang datang bisa dengan nyaman untuk membayar pajak kendaraan bermotor," pungkasnya.

Salah satu warga yang merasa terbantu dengan program pemutihan adalah Latif, warga Tawangharjo.

Latif mengaku senang bisa memanfaatkan program pemutihan yang memungkinkan dirinya hanya membayar tunggakan pajak kendaraan selama satu tahun terakhir, meskipun motor miliknya telat bayar selama setahun.

"Motor saya telat bayar pajak satu tahun, tapi sekarang cuma bayar yang satu tahun terakhir saja. Senang sekali ada program pemutihan seperti ini," ungkap Latif.

Oleh sebab itu, Latif rela antre demi menyelesaikan urusan pajak kendaraan sebelum ia berangkat kerja ke luar Jawa dalam beberapa hari ke depan.

(*)