Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Hasil RUPS PT. Mahesa Jenar, Status Utang PSIS Semarang Akan Dibayar Lunas 3 Sosok Ini

PT. Mahesa Jenar Semarang (PT. MJS) yang menaungi PSIS Semarang telah selesai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Kamis (10/4) siang.

Instagram Yoyok Sukawi
YOYOK SUKAWI - Yoyok Sukawi Jual Mobil Kesayangan Demi Biaya Tambahan PSIS Semarang, Yoyok Sukawi: Wani Piro? 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT. Mahesa Jenar Semarang (PT. MJS) yang menaungi PSIS Semarang telah selesai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Kamis (10/4) siang di Semarang.

Pada rapat RUPS tersebut, hadir para pemegang saham diantaranya Yoyok Sukawi, Kairul Anwar, Setyo Agung Nugroho, dan Trias Iskandar yang mewakili PT. SII.

Baca juga: Di Tengah Isu Keterlambatan Gaji, Pelatih PSIS Semarang Pastikan Pemainnya Siap Tempur vs Persik

Sementara pemegang saham lainnya yakni Heri Sasongko tidak hadir pada RUPS kali ini.

Ada pun hasil RUPS kali ini adalah penyampaian laporan keuangan PT. MJS yang sudah teraudit oleh Lembaga Kantor Akuntan Publik (KAP) Sarastanto dan rekan.

"Laporan keuangan PSIS 2023-2024 sudah diaudit oleh Sarastanto dan mendapat predikat "wajar dengan pengecualian" artinya sudah sangat akuntabel dan transparan sesuai peraturan dan perundangan," ujar Direktur  Utama PT. MJS, Agung Buwono pada Kamis (10/4) saat ditemui awak media di Stadion Jatidiri.

Terkait hutang-hutang, Agung Buwono juga menjelaskan bahwa hutang telah ditutup oleh para pemegang saham sehingga kedepan harapannya keuangan PSIS lebih sehat.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain PSIS Semarang vs Persik Kediri Setelah Dua Pemain Asing Mundur Karena Gaji

"Hutang-hutang PSIS semua akan ditutup dibayar lunas oleh Yoyok Sukawi, Kairul Anwar, Setyo Agung Nugroho dan Alhamdulillah keuangan PSIS sehat kembali," lanjutnya.

Agung juga menambahkan bahwa Yoyok Sukawi bersedia menawarkan para pemegang saham untuk mengelola PSIS.

"Yoyok Sukawi menawarkan para pemegang saham untuk mengelola PSIS tahun depan, namun tadi saat RUPS tidak ada satu pun yang bersedia menjadi pengelola, maka RUPS memerintahkan saya sebagai direktur untuk mencari investor atau pengelola profesional baru untuk mengelola PSIS mulai musim depan," tutup Agung. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved