270 Calon Paskibraka Kudus Jajaki Seleksi Tahap Lanjut

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2025.

Dari 459 peserta yang mendaftar, saat ini 270 peserta sudah lolos di tahap seleksi parade.

Terdiri dari 150 putra dan 120 putri, hasil seleksi administrasi pada 13-26 Februari, tes wawasan kebangsaan (TWK) pada 3 Maret, tes intelegensi umum (TIU) pada 6 Maret, dan tes kesehatan 11-12 Maret.

Peserta yang lolos mengikuti tes parade selama tiga hari pada 14-16 April, dilanjutkan dengan tes PBB pada 21-22 April, tes kesamaptaan 23-24 April, dan tes kepribadian pada 28-30 April.

Baca juga: Seleksi Paskibraka Blora 2025 Dimulai, Bupati Arief Rohman Tekankan Seleksi yang Adil dan Selektif

Nantinya, final seleksi diambil 64 peserta terbaik, terdiri 44 putra dan 20 putri. Dua peserta putra dan putri dengan peringkat tertinggi bakal diikutkan seleksi Paskibraka di tingkat provinsi dan nasional.

Pengumuman final seleksi tingkat kabupaten rencananya dilakukan pada 2-3 Mei, menunggu pengumuman seleksi Paskibraka tingkat provinsi.

Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kudus, I’in Vestriaswari mengatakan, dalam seleksi parade, kesamaptaan, PBB, hingga seleksi kepribadian tidak ada pengumuman. Nilai peserta pada masing-masing tahapan seleksi bakal diakumulasi hingga pengumuman akhir.

Dalam tahap seleksi parade, setiap peserta dinilai dari segi fisik, seperti postur tubuh, bentuk kaki, bahu, kepala, termasuk pengecekan tato pada tubuh.

Pada seleksi calon paskibraka tingkat kabupaten, batas tinggi peserta putra minimal 165 sentimeter, sedangkan putri 160 sentimeter. Sedangkan tingkat provinsi, batas minimal tinggi peserta putra 170 sentimeter dan putri 165 sentimeter.

"Secara fisik kami pantau yang bagus pada tes parade ini. Termasuk hasil tes wawasan kebangsaan, dan tes lainnya kami nilai untuk menentukan siapa yang sekiranya berpotensi bisa bersaing di tingkat provinsi dan nasional," ujar dia.

Satu di antara calon Paskibraka asal SMK 1 Kudus, Naila Izzatun Nisa (15) mengaku belum pernah mengikuti seleksi paskibraka pada jenjang sekolah sebelumnya.

Baru tahun ini Naila memberanikan diri mengikuti seleksi paskibraka, dengan target bisa lolos seleksi tingkat provinsi dan nasional.

Bermodalkan postur tubuh ideal dengan tinggi badan 167 sentimeter, Naila berupaya memberikan kemampuan terbaiknya pada setiap tahapan seleksi.

Baca juga: Seleksi Paskibraka Tingkat Kabupaten Blora 2025 Dimulai, Ratusan Peserta Bersaing Ketat

Targetnya adalah menjadi bagian dari Paskibraka nasional agar bisa mendapatkan pengalaman menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka di Istana Negara.

Siswi asal Honggosoco, Kecamatan Jekulo tersebut sudah mempersiapkan diri dalam kurun waktu sebulan terakhir, supaya bisa lolos tahapan demi tahapan seleksi.

"Dari sekolah kami ada 15 siswa yang ikut seleksi, saat ini tinggal 12 siswa yang lolos di tahap seleksi parade. Mudah-mudahan bisa jadi peserta terbaik agar berpeluang jadi Paskibraka nasional," tuturnya. (Sam)