Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Astra Motor Jateng

Lawan Trek Ekstrem, CRF Tetap Melesat Raih Podium di Kejurnas Motocross Wonosobo

Pebalap muda Astra Honda Racing Team, Arsenio Al Ghifari berhasil meraih posisi ketiga pada Race 1 kelas MX2 di seri perdana Kejurnas Motorcross 2025.

Editor: deni setiawan
PT ASTRA HONDA MOTOR
KEJURNAS MOTOCROSS - Pebalap muda AHRT, Arsenio Al Ghifari unjuk gigi dalam Race 1 kelas MX2 di seri perdana Kejurnas Motocross 2025 yang berlangsung di Sirkuit Akarmas Sumbing Mountain Wonosobo, Minggu (13/4/2024). Arsenio meraih posisi ketiga (P3) pada Race 1 kelas MX2 itu. 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Pebalap muda Astra Honda Racing Team (AHRT), Arsenio Al Ghifari berhasil meraih posisi ketiga (P3) pada Race 1 kelas MX2 di seri perdana Kejurnas Motocross 2025 yang berlangsung di Sirkuit Akarmas Sumbing Mountain Wonosobo, Minggu (13/4/2024).

CRF250R yang jadi andalanya tetap tangguh di tengah cuaca yang berubah ekstrem.

Perlombaan berlangsung dengan tantangan yang begitu berat setelah hujan deras mengguyur lintasan jelang balapan.

Baca juga: 39 Motor Ready Stok Ludes Terjual di Hari Pertama Honda Premium Matic Day Jateng

Baca juga: Nikmati Canggihnya Fitur RoadSync, Astra Motor Jateng Gelar New Honda PCX 160 Media Exploration

Kondisi tanah yang gembur dan berlumpur bahkan memaksa penyelenggara untuk melakukan bypass pada beberapa bagian sirkuit guna menjaga keselamatan pembalap.

Tim teknis AHRT memutuskan menggunakan ban tipe mid-soft, menyesuaikan kondisi ruts (alur ban) yang dalam, namun masih menyisakan lapisan padat di bagian bawah lintasan.

Meskipun strategi pemilihan ban cukup tepat, lintasan yang licin dan teknikal menyulitkan para pebalap tampil maksimal.

Sepanjang balapan, Arsenio sempat lima kali terjatuh dari motor akibat kehilangan grip dan kesulitan menjaga jalur ban tetap berada di ruts yang tepat.

Meskipun demikian, dia berhasil menyelesaikan balapan dan mengamankan podium, menunjukkan daya juang tinggi di tengah cuaca dan kondisi lintasan yang ekstrem.

"Kondisi cuaca yang berubah-ubah membuat kondisi trek menjadi cukup ekstrem."

"Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya, dengan terpeleset beberapa kali."

"Namun saya berhasil finish di posisi 3."

"Race 2 juga dibatalkan, sehingga saya kehilangan kesempatan membuktikan kemampuan saya yang lebih baik."

"Saya akan berusaha tampil lebih baik di putaran berikutnya," kata Arsenio.

Baca juga: Astra Honda Siap Bawa CBR Series Pertahankan Dominasi di Mandalika Racing Series 2025

Baca juga: Honda Premium Matic Day Digelar di Solo, 27 Unit Skutik Terjual

Kondisi trek yang semakin jauh dari ideal membuat penyelenggara akhirnya membatalkan race kedua.

Kerusakan pada trek yang semakin parah ditambah kabut tebal yang mulai turun menjelang sore hari, dianggap cukup riskan untuk menggelar balapan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved