PSIS Semarang
Pelatih PSIS Lakukan Evaluasi dan Fokus Latihan Pertahanan Sebelum Lawan Bali United
Tantangan PSIS Semarang untuk lepas dari zona degradasi di sisa kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 musim ini kian berat setelah kalah pada laga pekan ke-3
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tantangan PSIS Semarang untuk lepas dari zona degradasi di sisa kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 musim ini kian berat setelah kalah pada laga pekan ke-30 menghadapi Borneo FC.
Pada laga yang dilangsungkan di Stadion Jatidiri (25/4) lalu tersebut, PSIS dipermalukan dengan skor 2-5.
Kini, PSIS menyisakan empat laga lagi yang wajib dimenangkan.
Namun, empat laga ini boleh dikatakan cukup berat bagi PSIS.
Empat laga sisa tersebut, dua di antaranya merupakan laga away melawan Bali United, dan Malut United. Sedangkan dua laga kandang yakni menghadapi PSS Sleman dan Barito Putera.
Laga terdekat yakni melakoni laga away kontra Bali United di pekan ke-31 (1/5) mendatang.
Laga yang akan dilangsungkan di Stadion I Wayan Dipta Bali tersebut jelas tidak akan mudah bagi PSIS sebab tim tuan rumah tentu akan mendapat dukungan penuh dari pemain keduabelasnya.
Pelatih PSIS, Gilbert Agius mengatakan saat ini sedang fokus memperbaiki kekurangan timnya usai kekalahan menyakitkan dari Borneo FC. Salah satu aspek yang dibenahi yakni sektor pertahanan yang dinilai sangat rapuh pada laga sebelumnya.
"Setiap laga selalu ada evaluasi, baik menang seri atau kalah. Sore ini kami fokus pada defend, seperti kita tahu saat lawan Borneo, kami mudah sekali kebobolan di babak pertama," kata Gilbert usai latihan di Lapangan Wisesa, Mranggen, Senin (28/4).
Pelatih asal Malta itu berharap hal tersebut tak terulang saat jumpa Bali United nanti. Sebab, laga melawan Laskar Serdadu Tridatu cukup penting bagi timnya untuk membawa pulang poin.
Septian David Maulana dkk memang pantang kalah untuk menjaga kans keluar dari zona degradasi. Saat ini, PSIS ada di peringkat 17 dengan nilai 25 poin. Terpaut empat angka dari Barito Putera yang ada di posisi 15 klasemen sementara atau batas zona aman.
Di sisi lain, Gilbert juga meminta anak asuhnya untuk bermain lebih percaya diri agar hasil baik bisa mengikuti.
"Seperti melawan Borneo kemarin jadi laga penting dan laga besar untuk para pemain, tetapi kami bermain kurang baik di babak pertama dan kebobolan empat gol, kepercayaan diri turun," ungkapnya. (*)
Hasil Uji Coba PSIS vs PSMS Berakhir Imbang 1-1, Pelatih Kahudi Wahyu Soroti Tempo Permainan |
![]() |
---|
Sosok Marko Ivanovic Bek Anyar PSIS Semarang, Tinggi Hampir 2 Meter |
![]() |
---|
Hasi Laga Internal Game PSIS Semarang, Doni Sormin Tampil Memukau |
![]() |
---|
Siap Tempur! PSIS Semarang Gelar Peluncuran Tim Akhir Agustus, Kenalkan Skuat dan Jersey Baru |
![]() |
---|
PSIS Semarang Pastikan Sanksi FIFA Akan Diselesaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.