UIN Saizu Ikuti Ajang Internasional SELLinguistika Book Club 2: Gaungkan Literasi Global!

TRIBUNJATENG.COM - UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto kembali menorehkan partisipasi membanggakan di kancah internasional.

Melalui Program Studi Tadris Bahasa Inggris, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), UIN Saizu turut ambil bagian dalam SELLinguistika Book Club #2.

Ini merupakan sebuah forum literasi internasional yang diselenggarakan oleh Society of English Language Learners (SELL) dari University of Mindanao Digos College (UMDC), Filipina.

Kegiatan bergengsi yang mengusung tema “The Literary Haven: Exploring Words and Worlds” ini digelar secara daring via Zoom pada Sabtu, 26 April 2025, pukul 13.00–15.00 WIB.

Lebih dari 170 peserta dari berbagai negara mengikuti sesi yang memadukan kajian sastra dan pemahaman lintas budaya dalam bahasa Inggris.

Acara ini mempertemukan empat institusi pendidikan dari dua negara, yakni:

University of Mindanao Digos College (UMDC), Filipina

Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), Indonesia

Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Indonesia

UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu), Indonesia

Sambutan pembuka disampaikan oleh Ms. Ririn Kurnia Trisnawati (Unsoed) dan Dr. Ana Mae M. Monteza (UMDC). Acara dilanjutkan dengan sesi inspiratif oleh Dr. Armand James Vallejo dari UMTC yang mengajak peserta untuk mencintai literatur sebagai jendela dunia.

UIN Saizu turut mengirimkan dua mahasiswa terbaiknya, Muhammad Salman Al Wafa dan Desy Tri Astuti, yang menyampaikan refleksi sastra dan budaya dengan pendekatan mendalam dan kontekstual.

Penampilan mereka mendapat apresiasi atas orisinalitas dan ketajaman analisis.

Selain UIN Saizu, presentasi juga dibawakan oleh:

1. Roylan B. Calija (UMDC)

2. Fikri Hasan & Najmi (UMP)

3. Sekar Hayuning Mutyas & Kautsar Ikram Esaalka (Unsoed)

Acara turut dimeriahkan dengan penampilan intermezzo dari Fallen Grace A. Abellana (UMDC) serta ditutup dengan refleksi dan sambutan dari Desi Wijayanti Ma’rufah (UIN Saizu), Rey Lester C. Labrado, dan Narjis S. Hernaez (UMDC).

Ketiganya menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam meningkatkan kompetensi akademik dan karakter mahasiswa abad 21.

SELLinguistika Book Club #2 membuktikan bahwa sastra bukan sekadar wacana, melainkan jembatan pemahaman antarbudaya yang relevan dengan tantangan global.

Partisipasi aktif UIN Saizu dalam forum ini menunjukkan komitmen kuat dalam mengembangkan literasi global dan membangun jejaring akademik internasional. (*)