3 Film Imajinari Ernest Prakasa yang Akan Dibuat Ulang Produser Parasite, Termasuk Agak Laen

3 Film Imajinari Ernest Prakasa yang Akan Dibuat Ulang Produser Parasite, Termasuk Agak Laen

TRIBUNJATENG.COM - Rumah produksi Barunson E&A resmi bekerja sama dengan studio Indonesia Imajinari Pictures.

Barunson adalah perusahaan Korea Selatan yang memproduksi film pemenang Oscar, Parasite.

Kerja sama ini memberi hak kepada Barunson untuk membuat versi internasional dari tiga film Imajinari.

3 film yang akan di-remake Barunson adalah:

1. Agak Laen - Film horor komedi yang meledak di pasaran dengan lebih dari 9 juta penonton.

2. Agak Laen 2 - Sekuel yang dijadwalkan tayang akhir 2025.

3. Tinggal Meninggal - Komedi gelap yang akan dirilis Agustus 2025.

Melansir Variety.com, langkah ini jadi strategi baru Barunson.

Mereka ingin masuk lebih dalam ke pasar Asia Tenggara lewat lisensi remake, bukan hanya kerja sama produksi.

Sebagai informasi, Imajinari adalah rumah produksi yang didirikan oleh Ernest Prakasa dan Dipa Andika pada 2021.

Baca juga: 10 Drama Korea Tayang Mei 2025: Ada Park Bo Gum, Lee Jae Wook, Kang Ha Neul hingga Jung Kyung Ho

Sejauh ini, Imajinari telah merilis berbagai film.

Beberapa di antaranya adalah garapan komika-komika yang tergabung dalam HAHAHA Corp.

Salah satu film yang dirilis adalah Ngeri-Ngeri Sedap, yang pada tahun 2022 masuk dalam jajaran film terlaris dengan perolehan 2,8 juta penonton.

Tahun 2024, Imajinari merilis Agak Laen.

Judul film ini diangkat dari podcast populer yang diprakarsai oleh Indra Jegel, Oki Rengga, Boris Bokir, dan Bene Dion.

Ceritanya tentang empat sekawan yang bekerja di rumah hantu di sebuah pasar malam.

Karena kesulitan finansial, keempatnya mencoba berbagai cara untuk mendapatkan uang.

Hingga pada suatu hari, mereka dihadapkan pada kematian pengunjung di rumah hantu mereka.

Rumah hantu yang awalnya tidak menyeramkan menjadi benar-benar berhantu.

Film ini sukses besar dengan 9,1 juta penonton dan menjadi film komedi terlaris sepanjang masa di Indonesia.

Ernest Prakasa mengaku senang bisa bekerja sama dengan Barunson untuk memperluas jangkauan film-film Imajinari.

"Filosofi kami selalu tentang menyampaikan cerita orisinal dengan cara yang mengejutkan dan melibatkan penonton," kata Ernest.

"Kami antusias bisa berkolaborasi dengan Barunson E&A dan melihat bagaimana kreativitas kami dapat dibayangkan ulang lewat remake di berbagai belahan dunia."

Sebelum Agak Laen 2 tayang di akhir 2025, Imajinari akan merilis Tinggal Meninggal pada Agustus.

Film ini bercerita tentang pria kesepian bernama Gema yang terjebak dalam kebohongannya sendiri.

Barunson sudah ikut dalam beberapa proyek film Indonesia sejak 2022.

Beberapa di antaranya adalah 13 Bombs, Respati, dan Rangga & Cinta.

CEO Barunson, Yoonhee Choi, menyebut Imajinari punya cerita yang dekat dengan kehidupan, tapi dikemas dengan cara yang unik. (*)