Gempa Aceh
Gambaran Dahsyatnya Gempa Aceh Minggu Sore Menurut BMKG: Gerabah Pecah, Benda Besar Bergoyang
BMKG menggambarkan bagaimana dahsyatnya gempa Aceh yang mengguncang pada Minggu (11/5/2025) pukul 15.57 WIB.
TRIBUNJATENG.COM - BMKG menggambarkan bagaimana dahsyatnya gempa Aceh yang mengguncang pada Minggu (11/5/2025) pukul 15.57 WIB.
Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono getaran terasa berbeda tergantung kedekatan wilayah dengan pusat gempa.
Disebutkan, getaran sampai membuat gerabah pecah dan benda besar bergoyang.
Baca juga: Gempa M6,2 Guncang Aceh, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Baca juga: Gempa Kembali Terjadi Minggu 11 Mei 2025 Sore, Magnitudo 6,2 Cek Daftar Lokasi Menurut BMKG
Gempa bumi tektonik mengguncang wilayah pantai selatan Kabupaten Aceh Barat Daya pada Minggu (11/5/2025) pukul 15.57 WIB.
Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 (dimutakhirkan jadi 5,9) ini dirasakan di sejumlah wilayah Aceh dan sebagian Sumatera Utara, namun tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, episenter gempa berada di laut, sekitar 23 kilometer barat daya Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya, pada kedalaman 83 kilometer.
“Gempa ini merupakan jenis gempa menengah yang terjadi akibat aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (intraslab), dengan mekanisme pergerakan naik atau thrust fault,” jelas Daryono, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, dalam keterangan tertulisnya, Minggu sore.
Guncangan terasa di berbagai wilayah Gempa tersebut dirasakan cukup kuat di beberapa daerah, yakni:
Di Aceh Barat Daya, getaran tercatat pada skala intensitas V MMI, yang berarti getaran dirasakan hampir seluruh penduduk, gerabah pecah, dan benda-benda besar bergoyang.
Wilayah lain seperti Aceh Selatan, Nagan Raya, Meulaboh, dan Subulussalam merasakan getaran pada skala IV MMI, atau dirasakan banyak orang di dalam rumah.
Sementara di Medan, Binjai, Deli Serdang, Karo, dan Gayo Lues, intensitasnya tercatat antara III–IV MMI, dan di Langsa, Aceh Singkil, serta Aceh Timur pada III MMI.
Getaran ringan juga dirasakan di Bener Meriah, Lhokseumawe, Aceh Tengah, Aceh Utara, Tapanuli Tengah, hingga Gunungsitoli dengan intensitas II–III MMI, sedangkan di Banda Aceh, Pidie Jaya, Aceh Tamiang, Simeulue, dan Nias Selatan tercatat pada skala II MMI.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami,” tegas Daryono.
Belum ada laporan kerusakan dan gempa susulan Hingga pukul 16.20 WIB, belum terdeteksi adanya gempa susulan berdasarkan monitoring BMKG.
Belum ada laporan resmi mengenai kerusakan bangunan maupun korban akibat gempa ini.
Plan Indonesia Distribusikan Paket Bantuan untuk 7.500 Warga Pidie Jaya |
![]() |
---|
LUAR BIASA, Lelang Suara Emas Walikota Semarang Laku Rp 50 Juta untuk Peduli Pidie |
![]() |
---|
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup untuk Pengungsi Aceh, Nominal Harian Segini |
![]() |
---|
Tim Psikososial Kemensos Pulihkan Trauma Anak-Anak Korban Gempa Aceh |
![]() |
---|
Ternyata Ada 108 Gempa Susulan yang Mengguncang Pidie Jaya Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.