Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

32 Mahasiswa UNNES Ikuti Praktik Mengajar Internasional di Empat Negara

Sebanyak 32 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) akan mengikuti praktik mengajar

IST
PRAKTEK MENGAJAR - Suasana salah satu mahasiswa Unnes melakukan praktek mengajar pada program Lantip Internasional edisi tahun 2024 - ist/ Humas Unnes 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebanyak 32 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) akan mengikuti praktik mengajar (Lantip) internasional yang berlangsung di empat negara, yakni Malaysia, Thailand, Filipina, dan Australia. 


Program Lantip Unnes ini dirancang untuk memberikan pengalaman mengajar konkret di sekolah.

Unnes memfasilitasi mahasiswa mengikuti praktik mengajar  internasional untuk memperluas jejaring akademik mahasiswa di kancah internasional. 


Selain menerapkan ilmu yang diperoleh di kampus, mereka juga bisa memperkenalkan kebudayaan Indonesia di negara yang dituju.

Pengalaman mengajar lintas budaya dinilai oleh UNNES penting agar mahasiswa memiliki pengalaman global. 


Pelaksanaan program ini dijadwalkan pada semester tujuh dan diikuti oleh mahasiswa dari program studi kependidikan.


Sebanyak 32 mahasiswa yang terpilih telah mengikuti seleksi berjenjang. 


Tahapan seleksi oleh Pusat PPL LPPP UNNES telah berlangsung sejak 30 April hingga 21 Mei 2025, wawancara pada 21-22 Mei 2025 dan pengumuman hasil seleksi pada 11 Juni 2025.

Sebelum diberangkatkan, peserta mengikuti pembekalan intensif pada 17-23 Juni 2025.

Adapun pemberangkatan dilakukan secara bertahap sesuai dengan negara tujuan.


Dari 32 mahasiswa tersebut, sebanyak delapan mahasiswa akan menjalani praktik mengajar di Australia, tepatnya di Braemar School dan Trinity Christian School.

Sementara itu, tiga belas mahasiswa akan melaksanakan kegiatan di Malaysia, mengajar di SMK Sungai Rambai dan SMA IRSHADIAH.

Enam mahasiswa akan menuju Thailand untuk praktik mengajar di Walailak University. Sedangkan lima mahasiswa lainnya akan mengajar di Philippine Normal University, Filipina.


"Kami terus mendorong mahasiswa agar bisa mengaktualisasikan ilmunya di masyarakat, termasuk masyarakat internasional.

Selain menerapkan ilmu yang dimiliki, ini merupakan kesempatan yang berharga untuk membangun jaringan," terang Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNNES, Prof. Dr. Zaenuri, M.Si. 


Salah satu alumni Program Lantip Internasional Unnesnyang berasal dari FISIP, Huda, pernah mengajar di Thailand, mengungkapkan bahwa mengikuti program ini menjadi pintu awal dalam mewujudkan mimpinya belajar dan bekerja di luar negeri.


“Berani bermimpi setinggi langit dan optimalkan setiap kesempatan, karena peluang seperti ini belum tentu datang dua kali,” ujarnya.


Keberangkatan peserta ke Australia dan Filipina dijadwalkan pada 20 Juli 2025, sedangkan peserta yang akan berangkat ke Malaysia dijadwalkan pada 1 Agustus 2025.

Sementara itu, keberangkatan ke Thailand akan berlangsung pada pertengahan November 2025.


Melalui Program Lantip Internasional 2025, mahasiswa Unnes diharapkan dapat memperluas wawasan global dalam menjawab tantangan pendidikan di masa depan.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved