Berita Artis
Judika Tak Datang di Ngunduh Mantu Al Ghazali dan Alyssa, Konflik dengan Ahmad Dhani?
Alasan Judika tak penuhi undangan Ahmad Dhani acara ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa. Ada kaitannya dengan konflik royalti lagu?
Judika Tak Datang di Ngunduh Mantu Al Ghazali dan Alyssa, Konflik dengan Ahmad Dhani?
TRIBUNJATENG.COM - Judika terang-terangan mengungkap alasan tak datang ke acara ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa yang digelar oleh Ahmad Dhani.
Seperti yang diketahui, Ahmad Dhani dan Maia Estianty baru saja menggelar acara pernikahan untuk putra sulung mereka.
Tak sedikit rekan sesama artis diundang di acara Javanese Royal Wedding tersebut.
Baca juga: 7 Pantangan Malam 1 Suro 2025: Larangan Berpergian Jauh hingga Berkata Kasar
Namun, Judika tak terlihat saat acara ngunduh mantu yang digelar oleh Ahmad Dhani.
Muncul dugaan bahwa keduanya berkonflik gegara royalti lagu.
Seperti yang diketahui, Judika dan Ahmad Dhani pernah bermasalah soal royalti.
Judika tegas membantah ketidakhadiran dirinya berkaitan dengan isu royalti.
Ia mengaku hubungannya dengan Ahmad Dhani baik-baik saja.
"Gak ada masalah apa-apa," kata Judika.
Pelantun lagu Mama Papa Larang tersebut mengaku hadir di acara akad nikah dan resepsi pada tanggal 16 Juni.
"Aku malah datang ke acara tanggal 16, itu undangan dari Bunda Maia," jelas Judika dikutip dari Tribun Style.
Pada kesempatan tersebut, Judika juga mengaku sempat ngobrol dengan Ahmad Dhani.
"Aku ketemu langsung sama Mas Dhani, ngobrol juga."
"Kita cerita-cerita, semua baik-baik aja," beber dia.
Selain itu, Judika juga membeberkan alasan tak bisa hadir di acara ngunduh mantu.
"Mas Dhani kasih undangan tanggal 19 itu pas aku datang di acara tanggal 16. Tapi kebetulan aku sudah ada kerjaan," bebernya.
"Jadi memang gak bisa datang, bukan karena apa-apa," tandas Judika.
Pada kesempatan tersebut, Judika juga menegaskan soal royalti adalah perkara hukum.
Hal tersebut tidak berkaitan dengan hubungan pribadinya dengan Ahmad Dhani.
"Itu masalah hukum, bukan masalah pribadi. Jadi gak ada kaitannya," tegas Judika.
"Teman-teman juga datang semua, ada Raisa, Mahalini. Gak ada yang saling jauhi atau musuhan," tutup Judika.
Duduk Perkara Judika Vs Ahmad Dhani
Pada Maret lalu, penyanyi Judika dan Ahmad Dhani berkomentar tentang lagu Dewa 19 hingga direct license.
Hal ini berawal dari Judika yang mengungkap keputusannya untuk tidak lagi membawakan lagu-lagu Dewa 19.
Pernyataan Judika tersebut membuat Ahmad Dhani bereaksi.
Judika memutuskan tidak akan membawakan lagu-lagu Dewa 19 untuk menghindari polemik.
Ia mengaku pernah ditagih bayaran oleh manajemen Ahmad Dhani usai menyanyikan lagu "Separuh Nafas" dalam sebuah penampilannya.
"Karena saya enggak tahu aturannya seperti apa nih yang berlaku gitu."
"Jadi saya enggak mau nanti jadi sama-sama enggak enak gitu."
"Kita saling kenal, kita teman, tapi kok jadi, akhirnya saya menghindari polemik aja, saya enggak bawa (lagu mereka)," kata Judika saat itu.
Judika pun bertanya tentang nominal yang harus dibayarkannya.
"Waktu itu disebut kalau enggak salah Rp 5 juta. ‘Oke, besok saya akan bayar’, singkatnya seperti itu," kata Judika.
Namun, tak lama setelahnya, Judika mendapat informasi bahwa pembayaran tersebut tidak perlu dilakukan untuk saat itu.
Aturan itu baru akan berlaku jika ia kembali membawakan lagu Dewa 19 di kesempatan lain.
Selain memutuskan tidak membawakan lagu-lagu Dewa 19, Judika menegaskan juga tidak mendukung sistem direct license terhadap pencipta lagu
Juri Indonesian Idol ini merasa namanya diframing seolah-olah menjadi contoh keberhasilan sistem tersebut.
Penyanyi yang pernah menjadi anggota grup vokal Mahadewa bentukan Ahmad Dhani pada 2011-2014 ini menegaskan bahwa ia tak ingin terlibat dalam perdebatan terkait sistem perizinan lagu.
Soal penampilannya membawakan lagu Dewa 19 di acara ulang tahun Garuda, Judika menyatakan bahwa perizinan telah diurus oleh pihak perusahaan yang menyelenggarakan acara tersebut.
Ahmad Dhani pun bereaksi setelah Judika memutuskan untuk tak membawakan lagi lagu-lagu Dewa 19.
Dhani mempertanyakan keseriusan Judika akan hal itu.
"Kalau pengakuannya dia (Judika) setelah itu enggak mau nyanyi lagu Dewa lagi, siapa yang bisa membuktikan?"
"Apa di sini semua ada yang bisa membuktikan bahwa Judika tidak pernah nyanyi ‘Separuh Nafas’? Kita enggak tahu kan," tutur Dhani di daerah Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Dhani juga meluruskan kabar yang menyebutkan pihak manajemennya pernah menagih royalti langsung kepada Judika.
Dhani menegaskan bahwa ia sendiri yang mengurus urusan tersebut.
"Enggak mungkin manajemen saya yang menagih. Yang menagih itu selalu saya," ucap Dhani.
Ahmad Dhani juga menanggapi pernyataan Judika yang membantah pernah melakukan direct license padanya saat membawakan lagunya di dalam acara Garuda.
"LAH, LUPA INGATAN apa ga paham arti Direct Licensing," tulis Dhani dikutip dari akun @ahmaddhaniofficial.
Dhani mengatakan, bahwa dia masih ada pesan dari Judika yang memang mengirimkan bukti transfer.
Bahkan pesan itu masih ada di feed Instagram Ahmad Dhani.
"Untung ada chatnya, chatnya saya masukin IG. Itu ada tanggalnya kan, entah setahun lalu," kata Dhani.
"Tapi yang jelas, awalnya (unggah bukti transfer) saya memberi apresiasi pada Judika yang sudah melakukan direct license kepada saya," imbuhnya.
Melihat Ahmad Dhani bereaksi akan pernyataannya, Judika pun tak mau memperpanjang urusannya dengan seniornya di dunia musik itu.
Judika memahami karakter Ahmad Dhani.
Terlebih ia menjadikan Ahmad Dhani sebagai panutannya bermusik.
"Ahmad Dhani (aku panggilnya Pakde) itu panutan aku di musik, pernah bareng di Mahadewa band."
"Jadi kalaupun dia marah-marah, aku nggak masalah dan nggak usah dibalas, karena sesungguhnya dia tahu aku bukan maling yang suka mencuri apalagi maunya gratisan," tulis Judika dalam unggahannya di Instagram.
Judika menegaskan bahwa terkait royalti musik, khususnya performing rights, ia tetap mengikuti aturan pemerintah.
Ia berkomitmen untuk sementara tidak membawakan lagu-lagu pencipta yang memperjuangkan direct license, termasuk Dewa 19.
Judika pun menjelaskan bahwa dirinya memilih berjuang dengan cara yang berbeda dengan memberikan hak pemungutan ke LMKN selaku lembaga yang dibentuk pemerintah.
Judika berharap polemik ini menjadi pemicu bagi Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) untuk berbenah diri ke arah yang lebih baik.
"Dan menuntut LMK-LMKN bisa bekerja lebih baik, transparan, akuntabel, dan memiliki sistem serta alat yang mumpuni untuk mendata, mengumpulkan, dan mendistribusikan performing rights — bukan cuma event off air, tetapi juga di publik komersial seperti karaoke, restoran/kafe, hotel, mal, dan sebagainya," tulis Judika lagi. (*)
Baru 2 Tahun Menikah, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Resmi Bercerai |
![]() |
---|
Senyum Arhan di Sidang Proposal Tersimpan Luka, Gugatan Cerai pada Azizah Akhirnya Terbongkar |
![]() |
---|
Kisah Cinta Pratama Arhan dan Azizah Salsha, dari Kamboja Kini Berakhir Cerai |
![]() |
---|
Fakta-Fakta Sidang Cerai Pratama Arhan, Azizah Tak Hadir Hingga Nama Disamarkan |
![]() |
---|
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Pratama Arhan dan Azizah Salsha Jalani Sidang Cerai di PA Tigaraksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.