PSIS Fokus Asah Transisi dan Posisi Bertahan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – PSIS Semarang terus mematangkan strategi jelang dimulainya kompetisi dengan fokus pada aspek pertahanan, khususnya dalam hal transisi dan positioning pemain.

Dalam sesi latihan yang digelar Rabu (9/7) sore di Lapangan Gelora Bumi Mintarsih, Gunungpati, Semarang, tim pelatih memberikan porsi besar pada penguatan defensive play di zona tengah.

Latihan diawali dengan sesi briefing yang membahas teknis strategi permainan, terutama dalam membangun otomatisasi antar pemain saat menjalankan tiga fase utama dalam sepak bola: menyerang, bertahan, dan transisi.

Baca juga: PSIS Semarang Tegaskan Tetap Bermain di Stadion Jatidiri untuk Liga 2 2025/26

Usai pemaparan materi, seluruh pemain langsung diminta untuk mengaplikasikan pemahaman mereka di lapangan.

"Latihan hari ini difokuskan pada aspek bertahan di zona tengah. Kami ingin membentuk pemahaman taktis yang solid antara para pemain dalam menghadapi berbagai momen permainan," ujar Pelatih kepala Kahudi Wahyu.

Seluruh pemain menunjukkan komitmen tinggi dengan tampil maksimal sepanjang sesi.

Fokus pada pembenahan transisi dan komunikasi antar lini diharapkan bisa menjadi modal penting bagi PSIS untuk tampil lebih konsisten dalam laga-laga mendatang.

"Latihan hari ini topiknya defensife di zona tengah, concernnya untuk membangun otomatisasi pemain di dalam menjalankan tiga momen di sepak bola, tiga momen itu menyerang, bertahan, transisi," pungkasnya. (*)