SPPG Sedayu Resmi Beroperasi, Siap Suplai 1.200 Porsi Makanan ke 12 Sekolah di Wonosobo

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Komitmen Pemkab Wonosobo dalam meningkatkan gizi masyarakat kembali diwujudkan melalui pembukaan unit baru Satuan Pangan Program Gizi (SPPG) di Desa Sedayu, Kecamatan Sapuran.

Dengan operasional resmi yang dimulai pekan ini, SPPG Sedayu siap menyalurkan makanan bergizi kepada pelajar dari berbagai jenjang pendidikan serta ibu hamil dan balita.

Ketua PKPRI Wonosobo, Rohmadi, menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan unit ini segera aktif melayani masyarakat.

“Kita akan segera memulai untuk operasi SPPG Sedayu ini secepatnya,” ujarnya, Sabtu (12/7/2025).

Sebanyak 1.200 porsi makanan akan disediakan setiap harinya untuk 12 sekolah yang tersebar di wilayah sekitar. 

Selain itu, sekitar 60 porsi tambahan dialokasikan khusus bagi kelompok rentan seperti ibu hamil dan balita.

Distribusi dilakukan dalam tiga tahap pengiriman, mengikuti waktu makan masing-masing jenjang. 

Kloter pertama dikirim pukul 07.00 untuk sekolah dasar, yang memiliki jam makan antara pukul 08.30 hingga 09.00. Kloter kedua berangkat pada pukul 08.30, dan kloter terakhir dikirim pukul 11.00 untuk menjangkau siswa SMP dan SMA.

Kepala SPPG Sedayu, Aswandi, menjelaskan bahwa skema pengantaran sudah dirancang agar makanan sampai tepat waktu dan dalam kondisi layak konsumsi.

“Distribusi kami sesuaikan dengan jam makan tiap jenjang. Kami pastikan semua porsi sampai dalam kondisi baik dan layak konsumsi,” ujarnya.

Untuk menjamin kualitas, tim SPPG menerapkan sistem kontrol ketat. 

Sampel dari setiap kloter dicicipi sebelum dikirim, dan satu porsi dari tiap menu disimpan dalam chiller selama satu minggu sebagai langkah antisipasi.

Setiap kloter akan disisihkan satu sampel makanan untuk dicicipi. Ini untuk memastikan makanan masih layak dikonsumsi saat sampai ke siswa.

“Setiap hari, satu porsi dari tiap menu kami simpan di chiller khusus. Ini penting untuk dokumentasi dan uji laboratorium jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” tambahnya.

Jarak pengiriman terjauh dari dapur umum SPPG Sedayu mencapai enam kilometer, masih sesuai dengan batas maksimal program MBG yaitu 6 kilometer atau 30 menit perjalanan. (ima)