Berita Jateng
340 Perserta Bersaing Ikuti Seleksi Program Magang ke Jepang
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah seleksi ratusan peserta magang ke Jepang. Pada program itu terdapat 340 orang yang mendaftar di tahun 2025.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah seleksi ratusan peserta magang ke Jepang. Pada program itu terdapat 340 orang yang mendaftar di tahun 2025.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Tengah, Ahmad Aziz mengatakan seleksi dilaksanakan lima hari kedepan.
Proses seleksi menjadi bagian penting dari upaya peningkatan kompetensi tenaga kerja muda Indonesia untuk bersaing di pasar kerja global.
“Ini bukan sekadar magang, tapi kesempatan untuk mengubah arah hidup. Siapa pun yang memenuhi standar, akan berangkat ke Jepang,” ujarnya, Senin (21/7/2025).
Menurutnya, program itu didasarkan pada Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 8 Tahun 2008 dan Surat Edaran Kementerian Ketenagakerjaan tertanggal 5 Februari 2025.
Pendaftaran program ini dibuka sejak 14 April hingga 16 Juli 2025, dengan total 461 orang pendaftar.
Setelah diseleksi terdapat 340 orang yang lolos. Mereka berasal dari berbagai daerah, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jambi, Riau, Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tengah.
Menurutnya seleksi dilaksanakan dengan sistem gugur. Terdapat 12 tahapan seleksi, mulai dari administrasi, tes matematika dasar, tes fisik, wawancara, hingga pelatihan pra-pemberangkatan dan pengurusan dokumen.
“Jika semua peserta lulus passing grade, maka semua bisa berangkat. Jadi manfaatkan peluang ini dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, mengingatkan pentingnya integritas dan etika bagi peserta yang nantinya berangkat ke Jepang.
“Kami berharap adik-adik tidak hanya menyerap ilmu dan keterampilan, tapi juga menjaga nama baik Indonesia. Tunjukkan unggah-ungguh Jawa Tengah di negeri orang,” tuturnya.
Kepala Balai Besar Vokasi dan Permagangan Kementerian Ketenagakerjaan, Fikri Kurniakiki, mengapresiasi konsistensi Jawa Tengah dalam mendukung program pemagangan ke Jepang.
“Sejak 1993, lebih dari 60.000 peserta sudah diberangkatkan. Jawa Tengah termasuk provinsi yang terus aktif menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) siap kerja dan siap adaptasi,” ujarnya.(rtp)
Ini Alasan Polda Jateng Hentikan Penyelidikan Kasus Hak Siar Nenek Endang: Alhamdulillah |
![]() |
---|
Regenerasi Dalam Korupsi, Sosok Dua Sekda Klaten Rugikan Negara Rp6,8 M Kasus Sewa Plasa |
![]() |
---|
Berdayakan Potensi Desa/Kelurahan, 1.750 Koperasi Merah Putih di Jateng Sudah Operasional |
![]() |
---|
Masih Kalah Dari Subang, Buruh Tuntut Kenaikan UMK 2026 Jadi Rp 3,7 Juta di Kota Semarang |
![]() |
---|
Kunjungan Menko Zulkifli Hasan Diwarnai Aksi Buruh Tuntut Kenaikan Gaji 8,5 Persen Tahun 2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.