Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

UIN Saizu Gelar Bimtek SKP bagi CPNS dan PPPK: Dorong ASN Susun SKP Tepat Waktu

UIN Saizu Gelar Bimtek SKP bagi CPNS dan PPPK: Dorong ASN Susun SKP Tepat Waktu

Editor: Editor Bisnis
Ist
Tim Kerja Organisasi, Kepegawaian, dan Hukum (OKH) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I. 

 

TRIBUNJATENG.COM -  Tim Kerja Organisasi, Kepegawaian, dan Hukum (OKH) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I.

Ketua Tim Kerja OKH UIN Saizu, Astuti Istikaroh, menyebutkan, kegiatan yang berlangsung pada Senin (28/07/2025) di Hall Perpustakaan UIN Saizu itu diikuti oleh kurang lebih 70 pegawai baru. Bimtek ini merupakan respons terhadap dimulainya penilaian SKP Triwulan II Tahun 2025.

Tujuannya adalah memberikan pemahaman teknis kepada ASN baru tentang pentingnya penyusunan SKP secara berkala melalui platform E-Kinerja di MyASN. Hal ini selaras dengan kebijakan Kementerian Agama yang mewajibkan pelaporan kinerja ASN setiap triwulan sebagai bagian dari sistem pengelolaan kinerja yang akuntabel.

Pihaknya menekankan urgensi penyusunan SKP bagi seluruh ASN, termasuk PPPK. Ia menyampaikan bahwa pengisian SKP bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga berpengaruh langsung pada hak-hak keuangan pegawai.

“ASN jika tidak mengerjakan SKP bisa menghambat untuk kenaikan jabatan. Bagi PPPK, SKP itu juga sama pentingnya karena SKP itu juga sebagai syarat Bapak Ibu untuk memperoleh tunjangan kinerja. Bapak Ibu yang tidak membuat SKP itu bisa diberhentikan tunjangan kinerjanya," ujarnya.

Jadi, kata dia, ini sebagai satu keharusan untuk menyusun SKP. Bahwa setiap ASN wajib menyusun SKP dan melaporkan hasil kinerja secara berskala. Dia juga mengingatkan bahwa waktu pengisian SKP terbatas, sehingga pegawai perlu meluangkan waktu untuk menyusun dan menilai kinerjanya secara objektif sebelum sistem ditutup.

Meskipun tersedia berbagai tutorial daring, sesi ini diadakan agar peserta bisa langsung memperoleh bimbingan dari tim kepegawaian kampus. Sesi pelatihan teknis kemudian dipandu oleh dua narasumber internal dari tim OKH, yakni Analis Kepegawaian Silahul Mutmainnah dan Pranata Komputer Ipung Nurdianto.

Mereka menjelaskan langkah-langkah pengisian SKP melalui MyASN, mulai dari Rencana Hasil Kerja hingga sinkronisasi angka kredit yang bisa digunakan untuk proses kenaikan pangkat ASN ke jenjang berikutnya.

UIN Saizu berkomitmen untuk mendukung penuh transformasi digital dalam tata kelola kepegawaian melalui sistem E-Kinerja. Melalui kegiatan ini, kampus berharap seluruh ASN dapat bekerja dengan target yang terukur, memiliki semangat berprestasi, dan menjalankan tugas secara profesional serta sesuai regulasi.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved