Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Viral Nasib Mahasiswa UGM Nangis Kena Denda Perpustakaan Rp 5 Juta

tarif denda buku di perpustakaan pusat UGM adalah Rp 2.000 per hari. Menurut Andi Arsana, pihak perpustakaan telah berupaya mengingatkan mahasiswa

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
Viral Nasib Mahasiswa UGM Nangis Kena Denda Perpustakaan Rp 5 Juta 

Viral Nasib Mahasiswa UGM Nangis Kena Denda Perpustakaan Rp 5 Juta

TRIBUNJATENG.COM- Kasus denda perpustakaan UGM sebesar Rp 5 juta yang menimpa seorang mahasiswi tengah ramai dibicarakan di media sosial, khususnya Instagram. 

Kejadian ini berawal dari keterlambatan pengembalian buku yang ia pinjam dari perpustakaan kampus. 

Dalam sebuah video yang beredar, disebutkan mahasiswi tersebut lupa mengembalikan buku, sehingga dikenakan denda harian sesuai aturan.

Juru Bicara Universitas Gadjah Mada, Made Andi Arsana, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

 Ia menyebut, total buku yang belum dikembalikan berjumlah enam eksemplar dari dua perpustakaan berbeda.

 "Benar bahwa mahasiswa tersebut terkena denda karena terlambat melakukan pengembalian buku di Perpustakaan Pascasarjana dua eksemplar dan Perpustakaan Pusat enam eksemplar," ujar Made Andi Arsana dalam keterangan tertulis, Jumat (8/8/2025).

Rincian denda, kata Andi Arsana, terdiri dari Rp 3,7 juta di perpustakaan pascasarjana dan Rp 1,3 juta di perpustakaan pusat. 

Namun, pihak kampus memastikan ada kesepakatan pembayaran yang lebih ringan. Mahasiswi tersebut hanya membayar Rp 200.000 untuk denda dua buku di perpustakaan pascasarjana.

"Denda di perpustakaan pusat juga sudah diselesaikan pada sore hari ini (Jumat 8/8/2025), dengan yang bersangkutan secara sukarela membayar Rp 500.000 untuk enam buku," tambahnya.

Belum diketahui secara pasti berapa lama keterlambatan pengembalian buku tersebut. Berdasarkan penelusuran, tarif denda buku di perpustakaan pusat UGM adalah Rp 2.000 per hari.

Menurut Andi Arsana, pihak perpustakaan telah berupaya mengingatkan mahasiswa melalui email dan panggilan telepon, namun nomor yang terdaftar tidak aktif. 

"Semua transaksi perpustakaan dapat dilihat oleh mahasiswa melalui akun SIMASTER UGM," jelasnya. Ia menambahkan, mahasiswa juga memiliki opsi memperpanjang masa pinjaman secara online melalui akun yang sama.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved