TMMD Wonosobo Sukses Bangun Jalan Antar Dusun 608 Meter dan Drainase 89 Meter

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III tahun 2025 di Kabupaten Wonosobo resmi ditutup, Kamis (21/8/2025).

Penutupan berlangsung di Desa Kalidadap, Kecamatan Wadaslintang, lokasi utama pelaksanaan TMMD yang selama satu bulan terakhir menjadi pusat kegiatan pembangunan infrastruktur.

Baca juga: 1 Sumur Tak Cukup, Juwanto Harap Sumur Bor TMMD Optimalkan Pasokan Air Bersih Warga Kudus

Upacara penutupan dipimpin langsung Komandan Kodim 0707/Wonosobo, Letkol Inf Yoyok Suyitno, yang bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus menyampaikan amanat dari Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Achiruddin. 

Dalam amanatnya, Pangdam menegaskan bahwa TMMD merupakan cerminan dari kemanunggalan antara TNI, rakyat, dan pemerintah daerah.

“TMMD juga merupakan program kerja sama yang terpadu dan berkelanjutan antara TNI, Polri, Kementerian/Lembaga, serta Pemerintah Daerah,” ujar Letkol Yoyok saat membacakan amanat.

Program TMMD kali ini berfokus pada pembangunan infrastruktur vital, terutama di wilayah-wilayah yang tergolong tertinggal dan terisolasi. 

Di Desa Kalidadap, sasaran fisik utama meliputi pembangunan jalan penghubung sepanjang 608 meter dan lebar 3 meter antara Dusun Kalidadap dan Dusun Melokan. 

Selain itu juga, turut dibangun gorong-gorong dan drainase sepanjang 89 meter.

“Pembangunan badan jalan sudah selesai 100 persen,” ungkap Letkol Yoyok.

Hasil pembangunan tersebut secara simbolis diserahkan kepada pemerintah daerah untuk segera dimanfaatkan oleh masyarakat. 

Tak hanya proyek fisik, kegiatan penutup juga diwarnai aksi penanaman pohon dan tebar benih ikan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

Asisten I Setda Wonosobo, Didik Wibawanto, yang hadir mewakili Bupati, menyampaikan apresiasinya terhadap TNI dan seluruh elemen masyarakat yang terlibat.

“Apalagi dalam pengerjaannya menggunakan sistem gotong royong,” katanya.

Gotong royong menjadi kunci keberhasilan TMMD, yang tidak hanya mempercepat pembangunan tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan rakyat. 

Masyarakat Kalidadap kini memiliki akses jalan baru yang diharapkan dapat menjadi jalur penggerak perekonomian, mempercepat distribusi hasil pertanian, dan mendukung aktivitas harian warga.

Baca juga: TNI Bangun Jalan dan Sumur Bor di Desa Windurojo Pekalongan, Wujud Nyata TMMD Reguler Ke-125

Sebagai penutup, Letkol Yoyok menyampaikan harapan agar seluruh infrastruktur yang telah dibangun dapat dijaga dan dirawat dengan baik oleh masyarakat.

“Semoga bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Dengan selesainya program TMMD ini, TNI kembali membuktikan perannya dalam mendukung pembangunan nasional melalui aksi nyata dan sinergi lintas sektor. (ima)