Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akbar Hari Mukti
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Lima puluh pengemudi becak menjalani tes kesehatan tahap pertama di di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Rabu (1/11/2017).
Mereka merupakan tukang becak yang nantinya bakal mengantar tamu undangan saat pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, dan Boboy Nasution, 8 November mendatang.
Ketua Paguyuban Pengemudi Becak Solo, Sardi Ahmad, mengatakan, keterlibatan puluhan pengemudi becak itu merupakan inisiatif mereka. Kedekatan Kahiyang dengan para tukang becak menjadi alasan.
Menurut Sardi, setiap Lebaran, Kahiyang selalu berbagi dengan pengemudi becak.
"Inisiatif kami. Intinya, kami semua ikut mangayubagyo," jelasnya.
(Baca: Berasal dari Keluarga Terpandang, Begini Cara Kahiyang Perlakukan Gurunya Semasa Sekolah)
Sebenarnya, becak tak dilibatkan secara resmi untuk menjemput tamu undangan dari tempat parkir menuju Gedung Graha Saba Buana yang menjadi lokasi acara. Namun, mereka sepakat membantu kelancaraan hajat keluarga Jokowi.
Itu pula yang melatarbelakangi mereka meminta kepada Pemkot Solo memeriksa kesehatan guna mencegah kejadian yang tak diinginkan.
"Dua tahun lalu, saat pernikahan Mas Gibran (putra sulung Jokowi) dan Mbak Selvi, ada seorang pengemudi becak yang meninggal karena kecapaian. Maka, kami minta tes kesehatan biar kejadian serupa tak terulang," jelas dia.
Kabid Upaya Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Setyowati, yang hadir pada tes kesehatan itu mengatakan, pemeriksaan tersebut merupakan tahap awal. Fokusnya, pengecekan kadar gula darah dan kesehatan fisik secara umun.
"Rata-rata, mereka dalam kondisi cukup baik. Meski begitu, kami memberi vitamin dan menyarankan mereka cukup istirahat dan mengonsumsi banyak air putih," jelasnya.
(Baca: Jelang Nikahan Kahiyang-Bobby, Keluarga Jokowi Gunakan 5 Jasa MC Ini)
Setyowati belum dapat memastikan berapa tukang becak yang dinyatakan layak secara medis mengantar tamu di pernikahan Kahiyang-Bobby, nanti. Hal ini akan diputuskan seusai pemeriksaan kesehatan tahap kedua.
Kadishub Solo, Hari Prihatno, menuturkan, tukang becak yang dinyatakan sehat akan ditempatkan di sejumlah kantong parkir, semisal Lapangan Sumber dan Lapangan Banyuanyar.
"Pemeriksaan kedua akan dilakukan 8 November. Kalau rekomendasi dari DKK oke, nanti kami persilakan berangkat. Tapi kalau tidak, ya jangan," katanya. (*)