Pilgub Jateng 2018

Kapan PDIP akan Umumkan Cagub dan Cawagub di Pilkada Jateng? Ini Kata Hasto Kristiyanto

Penulis: m nur huda
Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Nur Huda

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – DPP PDI Perjuangan akan mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali dan Riau yang direkomendasi Ketua Umum Megawati Soekarno Putri, pada 11 November 2017 mendatang di Jakarta.

“DPP akan mengumumkan cagub dan cawagub Bali serta Riau pada 11 November jam 11.00 di DPP PDI Perjuangan,”kata Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, saat menghadiri rapat konsolidasi di DPD PDI Perjuangan Jateng, Kamis (9/11/2017).

Sedangkan untuk cagub dan cawagub Jawa Tengah, menurut Hasto, masih menunggu momentum yang tepat.

Ia mengatakan, pengumuman hasil rekomendasi akan dilakukan secara bertahap.

“Kita ini bertahap, kita selalu kolaborasi Jawa dan luar Jawa. Maka nanti Bali didampingi provinsi Riau, itu yang akan diumumkan dulu,” katanya.

Ia mengatakan, Ketua Umum Megawati Soekarno Putri selalu mengingatkan, bahwa Pilkada bukan persoalan rekomendasi orang perorang semata. Namun merupakan bagaimana mengelola kekuasaan.

“Bu Mega mengingatkan agar eksekutif dan legislatif dilarang melakukan korupsi dan memberikan sanksi bagi mereka yang tertangkap tangan dan terkait kasus korupsi,” katanya.

Adapun, dalam acara konsolidasi untuk memastikan kesiapan kader partai menjelang dikeluarkannya rekomendasi bakal calon Gubernur Jateng dari PDI Perjuangan, Megawati hadir secara langsung dalam acara tersebut.

Megawati hadir didampingi Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani.

Hadir pula para Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dari Jateng, seluruh Anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota dari fraksi PDI Perjuangan, serta para kepala daerah dari PDI Perjuangan.

Dalam acara yang diselingi pameran kuliner khas dari berbagai daerah di Jawa tengah tersebut, saat Megawati menyampaikan pemaparan, berlangsung tertutup untuk media massa.(*)

Berita Terkini