Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akbar Hari Mukti
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - PT KAI luncurkan kereta api relasi Jogja-Solo-Purwokerto, bernama KA Joglosemarkerto. Peluncuran ini dilakukan guna melayani masyarakat Jawa Tengah dan Jogja.
Vice President KA DAOP VI, Eko Purwanto menerangkan kereta ini adalah perpanjangan salah satu rute KA Kamandaka yang semula relasi Semarang Tawang-Purwokerto, yang diteruskan menuju Jogja-Solo-Semarang Tawang.
Selain itu juga kereta ini adalah perpanjangan rute KA Joglokerto yang semula beroperasi dari Solo Balapan menuju Puwokerto, yakni diteruskan hingga Semarang-Solo-Jogja.
• Inilah Kapasitas Gerbong Jumlah Penumpang Eksekutif dan Ekonomi KA Joglosemarkerto
• KA Joglosemarkerto Dioperasikan, Jadwal Keberangkatan Sejumlah Kereta Api Berubah
• Inilah Jadwal dan Tarif Resmi KA Joglosemarkerto, Ada Diskon 10 Persen
• Info Terbaru, Fix! KA Joglosemarkerto Hubungkan Kota-kota di Jateng-DIY Diluncurkan 1 Desember
• KA Joglosemarkerto Beroperasi, Pesan Tiket Kereta Kamandaka Purwokerto-Semarang Tak Dilayani
"Peluncuran perdana KA Joglosemarerto dilaksanakan besok Sabtu (1/12/2018)," paparnya, Jumat (30/11/2018).
Setelah sosialisasi ini, mulai hari ini tiket kereta api tersebut sudah dapat dipesan. Bagi masyarakat yang melakukan perjalanan dengan KA Joglosemarkerto ini pada periode 1-13 Desember 2018, KAI memberikan diskon 10 persen.
"Kami memberi pilihan konektivitas relasi tujuan bepergian masyarakat Semarang, Solo, Jogja, Purwokerto, Tegal dan sekitar," ujar dia.
Disinggung terkait okupansi, ia optimistis bisa lebih dari 100 persen. Menurutnya dengan launchingnya Joglosemarkerto dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan wisata di daerah-daerah.
Gotro Nur, Senior Manager Angkutan Penumpang PT KAI DAOP VI menambahkan tiap perjalanan KA Joglosemarkerto menggunakan dua kereta eksekutif dan ekonomi. Menurutnya kereta eksekutif tersebut relatif muda yakni buatan tahun 2008, sementara kereta ekonomi buatan tahun 2014.
"Kapasitas tempat duduk kereta eksekutif 100 seat, sementara ekonomi 560 seat," ujarnya. (*)