TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Public Relations atau yang akrab disebut Humas dituntut harus tangkas dan tangguh dalam menghadapi era new normal. Demikian disampaikan pakar Public Relations Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Dr. Andre Rahmanto saat menjadi pembicara dalam webinar yang digelar oleh Laboratorium Public Relations, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) UNS, Kamis (18/6/2020).
"Humas baik di instansi pemerintah maupun swasta harus siap menghadapi era new normal. Sebagai seorang Humas harus tangkas dan tangguh dalam menghadapi era New Normal ini," terang Dr. Andre yang juga Dosen Ilmu Komunikasi FISIP UNS dan Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas) Surakarta ini.
Saat ini banyak sektor terdampak Covid-19, khususnya dibidang kesehatan dan ekonomi.
Beberapa diantaranya mengalami peningkatan penghasilan seperti mereka yang masih bisa bekerja dan produk yang berbasis online.
Sedangkan dampak negatif terjadi pada industri pesawat terbang, pariwisata, rumah makan, hotel dan sebagainya.
Dari hal tersebut diharapkan bahwa pelaku bisnis bisa belajar dan melihat peluang ke depan.
Perusahaan bisa memberikan solusi dengan memberikan layanan digital dan menjalankan protokol kesehatan yang sudah dilakukan.
Dr. Andre menambahkan, terdapat beberapa peran Hubungan Masyarakat (Humas) di masa pandemi.
Yang pertama, melakukan monitoring dan perencanaan kembali berdasarkan data.
Kedua, memastikan pelaksanaan protokol kesehatan benar-benar dilaksanakan.
Ketiga, tidak lupa untuk melakukan komunikasi terhadap stakeholder prioritas terkait dengan perusahaan.
Keempat, memperhatikan penyampaian brand kepada masyarakat dengan kondisi yang ada.
Terakhir ialah memperhatikan penggunaan konten dan platform.
Disarankan untuk mengurangi kontak fisik dan memaksimalkan media digital.
“Brosur dan segala promosi cetak saat ini kurang manjur, sehingga perlu ada perencanan ulang. Public Relations atau Humas memiliki peran penting di masa ini karena kalau melakukan iklan maka akan membutuhkan biaya, sedangkan Public Relations ini bisa dilakukan dengan keadaan yang sangat terbatas,” jelas Dr. Andre.