TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Hampir semua jajaran direksi di perusahaan plat merah telah dirombak.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir.
Erick mengungkapkannya saat menghadiri acara Aksi Nasional Pencegahan Korupsi, Rabu (26/8/2020).
• Punya Ilmu Kebal, Kasim Sempat Tertawa saat Tubuhnya Tak Mempan Dibacok Andi
• Duda & Janda Cantik Asal Semarang Digerebek di Kos, Ngaku Pasutri Ternyata Baru Kenal di MiChat
• Bu Guru Winarni Demak Tewas Terlindas Truk di Genuk Semarang, Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan
• Tata Cara Sholat Taubat, Lengkap dengan Bacaan Niat hingga Doa Shalat Taubat
“Insya Allah saya yakini semua direksi BUMN, apalagi sekarang sudah hampir 90 persen lebih ada perubahan,” ujar Erick.
Kendati begitu, Erick memastikan masih ada beberapa jajaran bos-bos BUMN yang masih menjabat sejak era menteri BUMN sebelum dirinya, Rini Soemarno.
“Dalam arti perubahan bukan berarti semua diganti, masih banyak direksi lama yang sebelumnya seperti di BRI masih dirut lama, lalu di Telkom masih direksi lama dirut-dirutnya,” kata mantan bos Inter Milan itu.
Erick menegaskan, dalam pemilihan direksi dan komisaris BUMN bukan berdasarkan like and dislike.
Namun, semuanya berdasarkan Key Performance Indicator (KPI).
“Kita beri kesempatan semua selama KPI dan transformasi termasuk GCG menjadi komitmen dari para pimpinan ini,” ucap dia.
Bos Mahaka Group itu dilantik menjadi Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019 lalu.
Artinya, saat ini dia baru menjabat sebagai orang nomor satu di Kementerian BUMN selama 10 bulan. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rombak Hampir 90 Persen Direksi BUMN, Erick Thohir: Semuanya Berdasarkan KPI"
• Andre Taulany: Kalau Azis Gagap Masih Baper sama Lawakan Gue, Berarti Dia Enggak Sahabat Sejati
• Messi Seperti Dengarkan Nasihat Ronaldo Dua Tahun Lalu
• Ada Andil Raffi Ahmad dalam Kisah Cinta Nikita Willy dan Indra Priawan
• Andrea Pirlo Beri Ronaldo dkk Pesan Khusus untuk Bangkitkan Juventus