Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jelang bergulirnya Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020 mendatang Pemerintah Kota Semarang bersama Polrestabes Semarang menggelar pelatihan sistem pengamanan kota (Simpamkota) secara video conference dalam rangka pengamanan Pilkada 2020, di Sitroom Balai Kota Semarang, Kamis (3/8/2020).
Adanya pelatihan ini menambah optimisme Wali kota Semarang Hendrar Prihadi atas terselenggaranya Pilwalkot yang jurdil, luber, aman dan sehat.
“97 hari jelang Pilkada serentak, Saya yakin keberadaan Simpamkota mampu menjadi sarana guna memetakan kondisi sekaligus menjaga tensi politik agar semakin baik dan matang,” ungkap Hendi, sapaannya.
Melalui pelatihan virtual ini, Hendi berharap berbagai peta permasalahan Pilkada hanya akan berakhir sebatas simulasi belaka.
Lebih lanjut, dia mengingatkan adanya PR lain selain masalah keamanan yakni adanya pandemi Covid-19. Untuk itu, Hendi menginstruksikan langsung kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk dapat memantau secara aktif dan memastikan penerapan protokol kesehatan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) khususnya yang ada di Kota Semarang.
Tak hanya itu, Hendi juga menyampaikan, sosialisasi yang tepat dibutuhkan guna memberikan pemahaman keamanan serta protokol kesehatan yang benar kepada masyarakat saat penyaluran hak demokrasi 9 Desember mendatang.
Sementara, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Auliansyah dalam sambutannya mengajak seluruh pihak dalam kesempatan pelatihan ini menyamakan persepsi dalam pengamanan Pilwalkot Kota Semarang agar dapat berlangsung secara Jurdil dan Luber.
Auliansyah juga menyampaikan jika pihaknya bersama jajaran TNI, Kodim dan seluruh personil pengamanan siap mengerahkan seluruh SDM, kemampuan serta berkoordinasi sebaik mungkin guna mengawal, menjaga dan menciptakan kondusifitas guna suksesnya Pilkada 9 Desember mendatang.
"Ada 1.500. Kalau digabung TNI, Polri, dan Linmas ada 2.000an," ucapnya.
Pelatihan virtual Simpamkota ini diberikan kepada seluruh jajaran keamanan yang akan mengawal jalannya Pilkada mendatang seperti TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Dinas Kesehatan, Kesbangpol, KPU dan Bawaslu Kota Semarang. (eyf)