Pilkada 2020

Tak Ada Lawan, Calon di Pilkada Boyolali & Sragen Hadapi Kotak Kosong

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Calon Bupati Boyolali, M Said Hidayat dan Calon Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati. Keduanya sama-sama jago PDIP yang akan bertarung dalam Pilkada 2020.

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Tahapan pendaftaran calon Pilkada 2020 di wilayah Solo Raya resmi ditutup.

Beberapa daerah, di antaranya Kabupaten Boyolali dan Sragen sempat memperpanjang masa pendaftaran mulai 11-13 September 2020.

Itu dilakukan lantaran hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar hingga tanggal 6 September 2020.

Akhirnya Spiderman Asal Pekalongan Diajak Latihan Panjat Tebing

Ketika BIN Pamer Pasukan Khusus Rajawali Kemudian Dipublikasikan Ketua MPR di Instagram

Update Virus Corona Kabupaten Batang Senin 14 September 2020 Tiap Kecamatan

Di Boyolali, misalnya, hanya pasangan M Said Hidayat - Wahyu Irawan yang mendaftar.

Kini Said merupakan Wakil Bupati Boyolali yang mendampingi Seno Samodro.

Mereka mendaftar di hari pertama pendaftaran yakni Jumat (4/9/2020) dengan mengendarai sepeda motor klasik.

Said mengendarai motor DKW biru sementara Iwan mengendarai Vespa Sprint warna emas.

Ketua KPU Boyolali, Ali Fahruddin menyampaikan tidak ada partai politik atau gabungan partai politik yang mendaftar hingga ditutupnya masa perpanjangan.

"Hari penutupan kemarin tanggal 13 September 2020 pukul 24.00 WIB, ternyata di masa perpanjangan tidak ada partai politik atau gabungan partai politik yang melakukan pendaftaran," kata Ali kepada TribunSolo.com, Senin (14/9/2020).

"Artinya setelah itu kita memproses bakal calon yang sudah mendaftar 4-6 September 2020," tambahnya.

Seperti diketahui, Said - Iwan didukung mayoritas partai parlemen, di antaranya PDIP, Golkar, PKB, dan Gerindra.

Total mereka meraup 42 dari 45 total kursi di DPRD Kabupaten Boyolali.

Hanya PKS, si pemilik 3 kursi yang belum menentukan sikap di Pilkada Boyolali 2020.

Pasangan Said - Iwan dijadwalkan menjalani pemeriksaan kesehatan Senin (14/9/2020) pukul 12.00 WIB di RSUD Dr Moewardi Solo.

"Kemudian hari ini dilakukan tes kesehatan sampai besok. 14-15 September 2020 dilakukan pemerikaaan kesehatan di RSUD Dr Moewardi," ucap Ali.

Yuni - Suroto Tak Terbendung

Tak hanya Pilkada Boyolali, kondisi Pilkada Sragen 2020 juga sama.

Hanya ada pasangan Kusdinar Untung Yuni Sukowati - Suroto yang mendaftar ke KPU Sragen.

Adapun Yuni merupakan Bupati Sragen saat ini yang maju kembali di Pilkada.

Hingga Minggu (13/9/2020) pukul 24.00 WIB, tidak ada pasangan bakal calon lain yang mendaftar ke KPU Sragen.

Ketua KPU Sragen, Minarso memastikan hanya ada satu bakal pasangan calon yang mendaftar.

Kepastian itu terungkap dari hasil rapat penutupan pendaftaran bakal pasangan calon Pilkada Sragen 2020 yang digelar KPU Sragen, Minggu (13/9/2020) pukul 24.00 WIB.

Adapun pasangan Sukiman - Iriyanto yang digadang-gadang bakal menjadi calon penantang tidak menunjukkan batang hidungnya hingga detik terakhir pendaftaran.

Pasangan tersebut awalnya akan diusung 2 partai politik yakni Gerindra dan PKS dengan total kekuatan 11 kursi.

"Hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar. Tidak ada pasangan lain yang mendaftar," kata Minarso kepada TribunSolo.com, Senin (14/9/2020).

Pasangan tersebut diusung PDI Perjuangan, PKB, Golkar, PAN, dan Nasdem.

Kelima partai tersebut tergabung dalam koalisi Gotong Royong.

Selain itu, Demokrat juga memberikan dukungan kepada pasangan Yuni - Suroto.

Artinya, pasangan tersebut memiliki kekuatan parlemen sebanyak 34 kursi dari 45 total kursi.

Pasangan Yuni - Suroto dijadwalkan menjalani pemeriksaan kesehatan, Senin (14/9/2020) pukul 12.00 WIB di RSUD Dr Moewardi Solo.

"Hari ini pasangan Yuni - Suroto dijadwalkan menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Dr Moewardi pukul 12.00 WIB," tandasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Sah! Tak Ada yang Berani Lawan Petahana, Calon di Pilkada Boyolali & Sragen Hanya Lawan Kotak Kosong

Berita Terkini