Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Yayasan Sedekah Jamaah Membagi Nasi Bungkus (Sejam Menabung) menggandeng mahasiswa KKN UIN Walisongo membagikan makanan kepada pengemis di sekitar jalanan kota Pati, Jumat (15/10/20).
Edi Kiswanto, Ketua Sejam Menabung mengatakan bahwa ia mengajak mahasiswa untuk turut peduli kepada saudara-saudara yang membutuhkan.
Menurutnya, bersedekah tidak harus dengan memberikan uang, makanan, atau yang lainnya.
"Namun menjadi relawan kegiatan sosial seperti ini dengan ikhlas juga termasuk bagian dari sedekah,'' ungkapnya.
Ia menjelaskan, membantu memberi sedikit bekal makanan merupakan pekerjaan yang simpel namun sangat berharga untuk mereka.
"Bahkan momen seperti ini sangat dinantikan, meskipun hanya satu bungkus," jelasnya.
Membagi 150 sampai 200 makanan yang dilakukan setiap malam jumat itu bukan hanya untuk pengemis.
Ada juga untuk anak-anak jalanan, tunawisma, tukang parkir, tukang becak, dan pemungut sampah.
Baginya itu sangat membantu mereka agar bisa makan malam itu untuk melanjutkan pagi harinya dengan bekerja.
"Karena bekerja seharian bahkan sampai tidur di jalanan, tidak menentukan mereka mendapat rizki yang cukup. Sehingga mereka sampai rela untuk tidak makan," tuturnya.
Laily Nur Zakiya, salah satu anggota KKN UIN Walisongo merasa senang karena ini baru pertama kalinya dia ikut andil dalam kegiatan sosial seperti itu.
"Pengalaman luar biasa yang sebelumnya belum pernah saya dapatkan diperkuliahan. Rasa capek hilang seketika saat melihat senyum bahagia dari orang-orang yang kita beri makanan,"jelasnya.
Ia berharap, KKN UIN Walisongo bisa selalu meluangkan waktunya untuk terus membantu untuk mensukseskan kegiatan ini. (*)