TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memastikan pihaknya belum memikirkan siapa yang akan diusung untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
PDIP menyerahkan keputusan itu kepada ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri, sedangkan kader partai melaksanakan konsolidasi dan penguatan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi bernegara.
"Siapa yang akan menjadi Capres dan Cawapres nanti, demokrasi kami telah menetapkan Ibu Megawati yang akan mengambil keputusan," kata Hasto di sela-sela Gowes Bareng PDIP bersama wartawan, di Jakarta Pusat, Sabtu (10/4/2021).
Baca juga: Dampak Kerusakan Akibat Gempa di Malang, Atap RSUD Mardi Waluyo Blitar Ambrol
Baca juga: Dampak Gempa di Malang M 6,7, Ribuan Pengunjung Mall Surabaya Lari Berhamburan
Baca juga: Gempa di Malang M 6,7 Terasa hingga Blora, Warga sampai Keluar Rumah
Baca juga: BREAKING NEWS: Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Malang, Terasa hingga Semarang
Hasto menambahkan, sembari menunggu keputusan Megawati, pengurus pusat PDIP akan mempersiapkan seluruh kader dan jaringannya agar benar-benar bekerja di tengah rakyat.
Saat ini, lanjut Hasto, PDI Perjuangan hanya fokus membangun konsolidasi kebangsaan untuk mengatasi pandemi Covid-19.
"Kita juga menyiapkan hal-hal yang diperlukan bagi presiden yang akan dipilih rakyat pada 2024. Apa yang diperlukan agar ke depan tidak ada lagi persoalan ideologi. Agar Pancasila benar-benar sebagai way of life kita sebagai dasar dan tujuan bernegara," kata Hasto.
"Karena itulah terkait dengan Pilpres, kami menyiapkan seluruh perangkat kepartaian terlebih dahulu dengan melakukan konsolidasi jauh lebih penting," tambahnya.
Saat disinggung kembali soal peluang Ganjar Pranowo dimajukan sebagai capres, apakah PDIP akan mempertimbangkannya untuk maju di Pilpres 2024, Hasto mempersilakan rakyat menilainya sendiri.
Menurut Hasto, rakyat bisa melihat sendiri mana pemimpin yang berani memikul tanggung jawab, ketegasan, prinsip, dan rekam jejak yang jelas.
"Untuk itu, semuanya silakan bekerja dengan sebaik-baiknya di tengah rakyat. Karena pemimpin itu punya tanggung jawab juga untuk menjawab panggilan sejarah. Dan itulah nanti akan tiba saatnya siapa yang akan menjadi Capres dari PDI Perjuangan ke depan," pungkasnya.
Respons Ganjar
Sebelumnya diberitakan, Ganjar Pranowo selalu muncul dalam tiap survei kandidat calon presiden 2024 di sejumlah lembaga survei.
GUbernur Jateng Ganjar Pranowo menjadi salah satu calon presiden di antara tokoh yang namanya disebut potensial untuk bursa Pilpres 2024.
Hasil sejumlah lembaga survei menunjukkan nama Ganjar Pranowo bertengger di posisi empat besar.
Misalnya, dalam hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia belum lama ini, nama Ganjar masuk urutan kedua sebagai figur calon presiden pilihan anak muda.
Lalu, hasil survei SMRC juga menempatkan Ganjar pada posisi tinggi. Dalam simulasi survei itu, bahkan banyak pemilih Presiden Jokowi yang memilih nama Ganjar Pranowo.
Disinggung terkait namanya yang disebut potensial, Ganjar hanya memberikan respon santai.
Sejauh ini, nampaknya Ganjar belum mau berkomentar banyak.
Baginya, berbicara tentang nasib masyarakat jauh lebih penting.
"(Misalnya) Bicara menyerap gabah petani, karena itu jauh lebih penting," kata Ganjar saat berbincang di sela kunjungan ke Kantor TribunJatim Network di Surabaya, Minggu (4/4/2021) malam.
Selain itu, kata Ganjar, bagi dirinya yang merupakan kader PDI Perjuangan, segala keputusan strategis berada di tangan Ketua Umum DPP PDIP yaitu Megawati Soekarnoputri.
"Maka, kalau ada survei tinggi-tinggian, yang di PDIP, biasa saja. Karena Bu Mega yang akan menentukan," ujarnya.
Gubernur Paling Populer di Indonesia Versi LSI
Sebelumnya, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis dua nama gubernur paling populer di Indonesia saat ini.
Ternyata berdasarkan hasil survei LSI, nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo paling banyak menjadi bahan pembicaraan.
Keduanya memperoleh presentase 5,7 persen untuk Anies dan 3,5 persen untuk Ganjar.
Hal itu bila responden disodorkan pertanyaan tanpa menyebutkan nama.
Namun saat simulasi semi terbuka, ketika para responden disodorkan 29 nama, hasilnya dua gubernur itu tetap berada di urutan teratas. Ganjar Pranowo 10,6 persen dan Anies Baswedan 10,2.
"Ganjar dan Anies, boleh kita sebut sama posisinya," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam jumpa pers daring, Senin (22/2/2021).
Di media sosial pun, dua gubernur tersebut paling banyak dibicarakan dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Latar belakang pendidikan keduanya hampir sama. Anies dan Ganjar sama-sama lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Anies lulusan Fakultas Ekonomi (1989-1995). Ketika mahasiswa, selain aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) juga menjadi menjadi Ketua Senat Universitas pada kongres tahun 1992.
Sementara Ganjar adalah lulusan Fakultas Hukum yang aktif di Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan Majestic 55 (Mahasiswa Pencinta Alam Fakultas Hukum UGM).
Setelah lulus, Anies lebih banyak berkutat pada bidang pendidikan. Selain menjadi Rektor Universitas Paramadina dan penggagas "Indonesia Mengajar" karir Anies masuk sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Sementara Ganjar Pranowo lebih menekuni dunia politik.
Sebelum menjadi Gubernur, Ganjar adalah anggota DPR RI selama dua periode, 2004-2009 dan 2009-2014.
Namun, pada periode kedua tidak diteruskan karena terpilih sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Umur keduanya hanya terpaut setahun.
Anies lahir di Kuningan, Jawa Barat pada 7 Mei 1969 sedangkan Ganjar lahir di Karanganyar, Jawa Tengah, 28 Oktober 1968.
Kedua gubernur ini pun mengalami persoalan di wilayah masing-masing, terutama ketika menghadapi bencana banjir.
Keduanya dikritik tapi sekaligus mendapatkan pujian.
Tidak heran bila ada berita terkait dua gubernur ini, akan ramai dengan berbagai komentar.
Begitu pula saat keduanya memposting kegiatan di akun media sosial masing-masing, serbuan para warganet tak terbendung lagi.
Pujian atau kritikan menjadi santapan keduanya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PDIP Bicara Peluang Ganjar Pranowo Maju di Pilpres 2024
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul: Respons Gubernur Ganjar Pranowo terkait Namanya selalu Masuk Hasil Survei Capres 2024