MottoGP

MotoGP Jerman 2021: Quartararo Mau Balas Dendam pada Marc Marquez

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rider Yamaha Fabio Quartararo membuka retsleting depan bajunya pada sesi-sesi akhir MotoGP Catalunya 2021, Minggu (6/6/2021).(MOTOGP)

TRIBUNJATENG.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, siap menghalangi peluang Marc Marquez (Repsol Honda) memenangi MotoGP Jerman 2021.

Fabio Quartararo berhasil mengamanakan posisi kedua pada latihan bebas kedua (free practice/FP2) MotoGP Jerman 2021 di Sachsenring, Jumat (18/6/2021).

Ini menjadi catatan apik mengingat Fabio Quartararo sempat mengalami kecelakaan pada sesi FP1 MotoGP Jerman pada hari yang sama.

Quartararo bahkan sempat terlihat memegangi lengan kanannya. Beruntung, tidak ada cedera berarti yang dialaminya.

Kecepatan bagus pada FP2 MotoGP Jerman di sisi lain juga menegaskan potensi Quartararo untuk bersaing dalam memperebutkan kemenangan.

Pembalap asal Prancis tersebut sedang berjuang kembali ke jalur kemenangan setelah mengalami nasib apes pada balapan sebelumnya di Catalunya.

Tak cuma diasapi Miguel Oliveira (Red Bull KTM) yang menjadi pemenang, Quartararo mendapat dua penalti yang membuatnya turun dari posisi finis 3 ke 6.

Oliveira bukan satu-satunya rival yang diwaspadai Quartararo pada balapan akhir pekan ini.

Konsentrasi Quartararo juga tertujuh kepada Marc Marquez yang selalu memenangi balapan GP Jerman dalam 10 musim beruntun.

Marquez sendiri datang dengan kondisi pincang semenjak lengan kanannya belum pulih secara sempurna.

Sempat memimpin FP1, Marquez melorot ke peringkat 12 dalam FP2 setelah tidak ikut melakukan time attack karena masalah dengan lengannya.

Meski Marquez berusaha mengecilkan peluangnya, Quartararo tetap melihat pemenang delapan gelar juara dunia itu sebagai rival yang harus diwaspadai.

Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Konsisten, Zarco Bisa Gusur Quartararo dari Puncak Klasemen

Quartararo bahkan berniat membalas aksi Marquez menghalanginya untuk meraih kemenangan pada musim debut di MotoGP.

Marquez, yang kala itu menjadi jagoan utama, setidaknya dua kali membatalkan kemenangan Quartararo yang masih berstatus anak baru.

Halaman
12

Berita Terkini