TRIBUNJATENG.COM - Banyak penduduk di dunia yang memilih menghabiskan waktu di rumah saja untuk menghindari penyebaran virus corona covid-19.
Terlebih, hingga saat ini jumlah kasus covid-19 di dunia masih belum mereda.
Namun, lain cerita dengan salah satu pendiri Google, Larry Page.
Orang terkaya nomor enam sedunia dengan kekayaan bersih mencapai Rp 1.658,9 triliun ini dilaporkan memilih bersembunyi di salah satu pulau di negara Fiji.
Baca juga: Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia 2021 Terkini Versi Forbes, Nomor 1 Punya Rp 263,9 Triliun
Menurut laporan sumber yang sempat melihatnya di Fiji, Page tinggal selama berbulan-bulan di pulau Tavarua yang berbentuk hati.
Dia disebut berhasil masuk ke Fiji menggunakan jalur khusus "blue lane" yang diberlakukan di sana.
Blue lane merupakan inisiatif pemerintah Fiji untuk membangkitkan kembali industri pariwisata setempat di tengah situasi Covid-19.
Atas inisiatif ini sejumlah pemilik kapal superyatch dan jet pribadi bisa masuk ke Fiji dengan pembatasan minimal.
Tak jelas kapan pastinya Page pertama kali tiba di Fiji.
Namun, sumber tadi menyebutkan bahwa Larry Page sudah nongol di Fiji semenjak pertengahan tahun lalu.
Larry Page disebutkan turut membawa keluarga serta rombongannya ke Fiji dan menetap di sana untuk waktu yang cukup lama.
Selama pandemi ini, ia dilaporkan telah kembali mengunjungi Fiji setidaknya sekali setelah kunjungan musim panas 2020 itu.
Saat di sana, pihak berwenang Fiji disebutkan membantu menjaga kerahasiaan kunjungan Page dan rombongannya dari sorotan banyak orang.
Namun, tetap saja, ada orang yang melihat aktivitas Page selama di Fiji, seperti sumber tadi.
Page dilaporkan menghabiskan waktu melakukan hydrofoiling bersama istrinya, Lucinda Southworth.
Hydrofoiling merupakan sebuah olahraga air sejenis selancar yang juga menjadi salah satu kegemaran CEO sekaligus pendiri Facebook, Mark Zuckerberg.
"Dia (Page) pandai melakukannya," kata sumber tersebut, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The New York Post, Rabu (28/7/2021).
Page juga sempat terlihat berada di pulau kecil Namotu, Fiji.
Ada spekulasi yang menyebutkan bahwa orang terkaya nomor enam sejagat ini telah membeli pulau Namotu atau salah satu pulau lainnya yang ada di Fiji.
Page juga sempat diberitakan memberikan bantuan ke otoritas kesehatan Fiji.
Pada 19 Juni, ketika Fiji dilanda gelombang kedua kasus Covid-19, media Fijian Broadcasting Company News melaporkan bahwa Page menyumbang pasokan medis ke negara itu melalui jet pribadinya.
Namun kemudian berita itu menghilang.
Pasalnya, menurut sumber yang mengetahui masalah ini, otoritas kesehatan Fiji mengatakan bahwa informasi tersebut tidak boleh dipublikasikan dan meminta media Fijian Broadcasting Company News untuk menghapus artikel tersebut.
Semenjak mundur dari jabatan CEO dan presiden di perusahaan induk Google, Alphabet, pada 2019 lalu, Page memang lebih sering menghindari pehatian publik.
Saat ini, Larry Page fokus terlibat dalam startup baru, yakni Zee.Aero dan Kitty Hawk sebagai investor.
Kedua perusahaan tersebut diketahui fokus dalam mengembangkan moda transportasi mobil terbang (flying-car).(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hindari Covid-19, Pendiri Google Sembunyi di Pulau