Juventus

Beberapa Perkiraan Skema yang Akan Dipilih Allegri untuk Mengubah Wajah Juventus Tanpa Ronaldo

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain depan Juventus Italia Federico Chiesa (kiri) menantang bek Empoli Albania Ardian Ismajli (tengah) selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Empoli di Allianz Stadium di Turin, pada 28 Agustus 2021. (Isabella BONOTTO / AFP)

TRIBUNJATENG.COM, ITALIA - Klub Liga Italia, Juventus langsung bereaksi kala Cristiano Ronaldo memutuskan hengkang.

Juventus tak mau terus meratapi kepergian Cristiano Ronaldo yang terkesan sangat mendadak.

Tim berjuluk Bianconeri itu sedikit diuntungkan dengan adanya jeda internasional setelah bursa transfer musim panas berakhir.

Skuat asuhan Massimiliano 'Max' Allegri bisa memanfaatkan jeda internasional tersebut untuk melakukan beragam penyesuaian dan perubahan.

Baca juga: Kessie Sempat Berikrar Setia di AC Milan, Namun Enggan Perpanjang Kontrak, Chelsea Siap Beri Tawaran

Baca juga: Tersisih di Manchester United, Anthony Martial Jadi Penyelamat Perancis di Kualifikasi Piala Dunia

Baca juga: Proyeksi AC Milan Kepada The Next Pirlo Yacine Adli, Dibeli Tapi Langsung Dipinjamkan

Allegri juga tak membuang waktu untuk mengubah wajah Juve pasca-ditinggal CR7.

Eks pelatih AC Milan itu sudah memiliki bayangan seperti apa pola yang akan ia tampilkan di Liga Italia musim ini.

Ia tak memandang formasi 4-3-3 yang biasa digunakan masih efektif dengan komposisi tim saat ini.

Untuk itu, ia memiliki rencana untuk menggunakan taktik lain yang dirasa lebih pas dengan skuat yang ada.

Allegri ingin Si Nyonya Tua bermain dengan skema 4-4-2 atau 3-5-2, sebagaimana dikutip dari Football Italia.

Federico Chiesa akan mengemban amanah sebagai motor serangan dan tumpuan gol Juventus sepeninggal Cristiano Ronaldo.

Allegri memandang tinggi kualitas dan semangat yang dimiliki sang pemain.

Namun ia tak akan menempatkan Chiesa sebagai striker seorang diri.

Ia berencana menyandingkannya dengan Paulo Dybala.

Hal itu dilakukan agar permainan rival abadi Inter Milan ini bisa lebih hidup dari sebelumnya.

Tipe permainan Chiesa dan Dybala yang tak terpaku pada satu titik membuat mereka akan berlarian di sepertiga akhir lapagan.

Halaman
12

Berita Terkini