Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, ITALIA - Sandro Tonali kini punya peran sentral di AC Milan, namun dahulu ia sebenarnya hampir saja bergabung dengan Inter Milan.
Namun hal itu urung terjadi karena ulah Presiden Brescia Massimo Cellino.
Ia menyebut Inter Milan dan Barcelona menawarkan uang lebih banyak untuk Brescia guna merekrut Tonali.
Namun, ia punya alasan tersendiri menyerahkannya kepada Maldini di AC Milan.
Baca juga: Inter Milan Sapu Bersih Menang 8 Laga Beruntun, Inzaghi: Wajar Kami Akan Juara
Baca juga: Inilah Axel Disasi, Bek Muda AS Monaco yang Dibidik AC Milan Jika Gagal Datangkan Sven Botman
Baca juga: Nasib Apes Pemain AS Roma, Sudah Dicomback Juventus Dihina Pelatih Sendiri Jose Mourinho
Artinya, AC Milan pantas bersyukur akhirnya berhasil mempermanenkan Sandro Tonali setelah masa pinjaman dari Brescia.
Tonali tiba di AC Milan dengan status pinjaman dengan opsi untuk membeli kesepakatan dari sesama klub Lombardy selama musim panas 2020.
Tonali memang sempat kesulitan setelah bergabung dengan Rossoneri di musim pertamanya karena hanya memiliki waktu pramusim yang pendek.
Selain itu, bermain di klub besar dengan harapan yang lebih besar membuat pemain Italia itu harus cepat beradaptasi dengan strategi pelatih.
Sebelumnya di Brescia, Tonali bermain dengan formasi 4-3-3 atau dengan skema tiga gelandang di lini tengah.
Namun saat bergabung dengan AC Milan, Tonali harus bermain sebagai satu dari dua pemain poros ganda atau double pivot dalam skema Stefano Pioli.
Namun, musim ini adalah pantas disebut sebagai musimnya Tonali, setelah pemain berusia 21 tahun itu tampil sangat gemilang untuk Rossoneri
Kapten timnas Italia U-23 itu telah sepenuhnya beradaptasi dengan tim barunya dan bahkan telah dianggap sebagai pilar utama AC Milan.
Tidak hanya untuk klub Merah-Hitam, Tonali bahkan juga telah diprediksi akan menjadi pemain andalan timnas Italia di masa depan, setelah mendapat panggilan untuk timnas senior.
MilanLive menyebut, kesepakatan Sandro Tonali ke AC Milan dari Brescia adalah pinjaman yang dibayar €5 juta, opsi untuk membeli €7 juta plus bonus €3 juta dan Giacomo Olzer.
Dan Cellino berbicara dengan La Gazzetta dello Sport mengatakan bahwa dia sebenarnya bisa mendapatkan lebih banyak uang dari hasil penjualan Tonali.
“Saya bisa saja menjualnya tiga kali lipat ke Barcelona, lalu ke Inter Milan, “ katanya dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.
Namun Cellino menegaskan bahwa pilihannya sudah tepat dengan mengirim Tonali ke AC Milan.
“Tapi itu benar untuk memberikannya kepada Maldini, yang telah memperlakukan Tonali dengan baik.
“Saya mengalah untuk tidak mendapatkan uang lebih banyak uang, karena saya memiliki utang budi dengan AC Milan dan saya melunasinya,” katanya.
Apa kata Sandro Tonali?
Sebelumnya, menjelang pertandingan antara Venezia vs AC Milan, Sandro Tonali berbicara kepada media.
Gelandang itu adalah salah satu pemain terbaik Rossoneri terakhir kali, saat mereka mengalahkan Roma 3-1.
Memang, Tonali telah berkembang pesat dengan absennya Ismael Bennacer dan Franck Kessie, yang keduanya sedang menjalani tugas internasional.
Rade Krunic adalah partnernya melawan Roma tapi melawan Venezia, dia bermain bersama Tiemoue Bakayoko.
Dalam wawancara dengan Sky Italia, seperti dikutip dari MilanNews, Tonali berbicara tentang kondisi fisiknya.
Dia juga ditanya tentang mengenakan ban kapten di masa depan. Hari ini, Theo Hernandez akan memakainya lagi.
“Saya merasa 100 %, selama istirahat kami memulihkan energi kami dan kami semua baik-baik saja.
“Waktu istirahat ini penting bagi kami mengingat banyak cedera yang kami alami.”
Sementara itu tentang kesempatan mengenakan bak kapten untuk AC Milan, Tonali memberikan jawabannya.
“Saya tidak memikirkannya sekarang, kami memiliki kapten kami yang tidak ada hari ini, Theo akan memakai ban kapten.
“Saya tidak memikirkannya untuk saat ini, kita akan lihat di masa depan.”
Kata Pioli tentang Tonali
Sedangkan Stefano Pioli, membahas skorsing Tonali dan kemenangan tim yang mengesankan dari AC Milan
Menyusul kemenangan melawan Venezia, yang merupakan kemenangan kedua mereka tahun ini, manajer AC Milan Stefano Pioli berbicara kepada media tentang situasi tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan Sky Italia, seperti dikutip oleh MilanNews, Pioli berbagi pemikirannya tentang permainan dan juga kartu kuning Sandro Tonali.
Gelandang itu akan melewatkan pertandingan melawan Spezia tetapi itu juga berarti dia tidak akan melewatkan Juventus atau Inter.
“Ini adalah situasi permainan, kami agresif dan oleh karena itu itu bisa terjadi. Cepat atau lambat Anda mendapatkan kartu kuning, orang lain akan bermain melawan Spezia.
“Semua pertandingan bernilai tiga poin, kami tidak memikirkan Juventus atau Inter Milan.”
Lebih lanjut Pioli bicara tentang Sandro Tonali, khususnya perkembangan luar biasa gelandang mudanya.
"Rahasia Tonali adalah bakat dan pekerjaan yang dia lakukan setiap hari untuk berkembang."
“Dia telah berkembang sedemikian rupa sehingga posisi di lapangan tidak begitu penting.
Baca juga: Prediksi Persija Jakarta vs Persipura Jayapura, Makan Konate Debut untuk Macan Kemayoran di Liga 1
Baca juga: Kejengkelan Warga Memuncak Setelah Mayat yang Dievakuasi Tiba-tiba Bangun
Dia membutuhkan jalur pengetahuan, tetapi sekarang, apakah kami bermain dengan satu atau dua gelandang top, itu bukan masalah baginya.
“Dia telah memiliki kesadaran itu dan cara berada di lapangan yang memungkinkan dia berguna baik dalam fase konstruksi maupun dalam fase bertahan.”
Pioli juga mengakui bahwa Tonali adalah pemain muda terkuat yang pernah dilatihnya.
“Saya pikir begitu, Sandro berada di level yang sangat tinggi.”
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul AC MILAN: Alasan Presiden Brescia Jual Sandro Tonali ke AC Milan, Bukan Inter Milan atau Barcelona,