Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Empat ruas jalan utama di Kabupaten Batang ditutup lantaran adanya proyek pembangunan jembatan.
"Adanya penutupan yang dilakukan hampir bersamaan itu karena pembangunan dilakukan hampir bersamaan juga," tutur Kepala Bidang Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Batang, Endro Suryono kepada Tribunjateng.com, Selasa (14/6/2022).
Lebih lanjut,jalan utama yang ditutup yaitu pertama, Jalan Yos Sudarso untuk pengerjaan jembatan Sipung penutupan dilakukan 13 Juni 2022 - 20 Oktober 2022.
Sementara aus mobil dialihkan ke jalan Sultan Agung dari Yos Sudarso - RE Martadinata - Sultan Agung.
Kontraktor adalah CV Borobudur Timur dan mulai bekerja sejak 25 Maret 2022 dengan nilai kontrak Rp 625 juta.
Kedua, jalan di tengah desa Menguneng, antara Pasekaran- Menguneng untuk Pengerjaan jembatan Menguneng.
Pekerjaan dilakukan CV Putra Langgeng dengan nilai Rp 198 juta, penggantian total dengan lebar jembatan 5,5 meter.
Ketiga, penutupan jalan Kemiri Barat karena pembangunan jembatan gondang-kemiri Rp 431.981.600.000.
Dikerjakan CV Cahyadi Surya dari Cilacap mulai 18 Mei 2022 hingga 14 September 2022.
"Ada dua jembatan yang dikerjakan. Ada yang penggantian baru, dan hanya pelebaran jembatan," imbuhnya.
Terakhir adalah penutupan jalan Basuki Rahmat karena pembangunan jembatan Peturen.
"Tapi untuk peturen ada kembatan darurat sepeda motor bisa lewat,"pungkasnya.(din)