Hasil Indonesia Open 2022 Anthony Ginting Paksa Viktor Axelsen Main 3 Gim, The Giant Killer Kalah
TRIBUNJATENG.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting kembali kalah melawan tunggal putra Denmark Viktor Axelsen di Indonesia Open 2022, Jumat (17/6/2022).
Bermain di Istora, Senayan, pebulutangkis berjuluk The Giant Killer mampu memaksa Axelsen bermain 3 gim.
Namun sayangnya Ginting masih belum bisa mengalahkan pebulutangkis nomor satu dunia.
Baca juga: Abaikan Aaron/Soh, Ini Momen Pelatih Malaysia Rexy Mainaky Berlari Menangis Hampiri Yeremia
Baca juga: Resep Dewa United Nyaris Menang Lawan PSIS Semarang, Nilmaizar: Kami Bermain Sesuai Karakter
Baca juga: Jaimerson Ternyata Sudah Lama Memantau Persis Solo, Suka Sejak Bermain di Liga 2, Yakin Bisa Juara
Baca juga: Sambil Menangis Ini yang Disampaikan Rexy Mainaky Saat Memeluk Yeremia Setelah Melawan Aaron/Soh
Gim pertama mutlak menjadi milik Viktor Axelsen dengan skor 13-21. Namun di gim kedua, Ginting memberikan perlawanan dengan skor 21-19.
Selanjutnya Axelsen menutup peluang Ginting di gim ketiga dengan skor telak 9-21.
Ini kali pertama Viktor Axelsen main sampai 3 gim selama bertanding di Indonesia Open 2022 dan Indonesia Masters 2022.
Atas hasil ini Axelsen berhak melaju ke semifinal Indonesia Open 2022.
Jalannya pertandingan
Anthony merebut keunggulan di awal pertandingan gim pertama usai mencetak dua poin beruntun.
Bola melambung dari Anthony kembali masuk. Namun setelahnya dia melakukan kesalahan dengan bola melebar keluar. Skor 3-1.
Penempatan-penempatan Anthony berhasil membuat Viktor ragu-ragu melakukan pengembalian.
Anthony yang sempat melesat bisa dikejar oleh Axelsen yang mengejar Anthony dengan kenggulan 6-3.
Axelsen kemudian bangkit dan mencetak tiga poin beruntun menyamakan kedudukan menjadi 6-6.
Axelsen berbalik merebut keunggulan dari Anthony. Serangan yang dilancarkan gagal dikembalikan Anthony.
Anthony mengejar kembali, namun Axelsen menjaga keunggulan hingga interval gim pertama 9-11.
Setelah istirahat pengembalian Anthony gagal melewati net. Axelsen terus menggempur lawan lewat pukulan menyilang.
Jarak ketinggalan Anthony melebar, Axelsen mencetak poin beruntun menjadikan skor 12-17.
Axelsen menambah dua poin lagi, pukulannya setelah itu melebar keluar dan berbuah angka.
Upaya Anthony mengejar ketinggalan gagal, beberapa kesalahan dilakukan dan membuat Axelsen mengamankan gim pertama 13-21.
Masuk gim kedua Anthony menyulitkan Axelsen. Pukulan menyilang darinya gagal diantisipasi.
Dia pun merebut keunggulan sementara dengan skor 3-1. Smes Anthony mendarat di luar garis.
Axelsen lalu menambah satu poin lagi lewat smes ke pojok dan menyamakan kedudukan.
Dua kesalahan dalam pengembalian datang dari Anthony. Dia berbalik tertinggal dari Axelsen.
Permainan kini didominasi oleh Axelsen. Dia membuat Anthony kesulitan menjangkau bola hingga tertinggal 4-8.
Axelsen sempat kecolongan dua poin. Anthony lalu memanfaatkan tempat yang tak dapat dijangkau wakil Denmark tersebut.
Perjuangan Anthony menyamakan kedudukan tertahan lagi, Axelsen mencetak beberapa poin dan menjangkau interval gim kedua 8-11.
Pasca jeda Axelsen melakukan beberapa kesalahan. Di gagal menahan laju Anthony yang sukses menyamakan kedudukan menjadi 11-11.
Anthony lalu meraih keunggulan setelah pengembalian Axelsen menyangkut di net. Wakil Indonesia mulai menjauh lewat smes ke pojok lapangan.
Axelsen yang mencoba mendekati Anthony belum berhasil mengejar. Wakil Indonesia menjaga keunggulan hingga jarak 17-14.
Kali ini Anthony mendominasi pertandingan. Kecepatannya dalam melepaskan tembakan kerap gagal dikembalikan Axelsen.
Meski Axelsen sempat membalas, Anthony terus menjaga jarak mendekati game point. Kesalahan wakil Denmakr dengan smes yang keluar membuat Anthony menang di gim kedua 21-19.
Masuk gim penentuan, Axelsen melesat meninggalkan Anthony dengan skor sejauh 0-5 di awal pertandingan.
Anthony sempat menambah tiga poin, namun dia melakukan beberapa kesalahan yang menambah keunggulan Axelsen.
Posisi Axelsen yang melesat membuat Anthony tertinggal di interval gim ketiga dengan skor 3-11.
Selepas jeda, Anthony harus jatuh bangun karena gempuran Axelsen. Dia mulai kesulitan menghadapi serangan wakil Denmark.
Axelsen yang mulai nyaman terus mendominasi laga dan meninggalkan Anthony. Dia pun menyerah dari wakil Denmark dengan skor 9-21.
(*)