Berita Semarang

FAKTA MENGEJUTKAN! Kecelakaan Maut Elf, Polisi Temukan Obat Milik Sopir Diduga Kurang Fit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi mobil Elf berisi 12 penumpang termasuk sopir yang mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan kayu di ruas Tol Ungaran-Bawen KM 438 arah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Sabtu (24/9/2022) dini hari.

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN -- Polisi menemukan sejumlah obat-obatan milik pengemudi mobil Elf yang mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan kayu di ruas Tol Ungaran-Bawen KM 438 arah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Sabtu (24/9/2022) dini hari.

Berdasarkan penuturan Kasatlantas Polres Semarang, AKP Dwi Himawan, ditemukannya obat-obatan itu menimbulkan dugaan yang mengarah pada kondisi sopir, Almarhum M Iqbal L (27) yang kurang sehat atau dalam kondisi tidak fit.

Pemberitaan sebelumnya, kecelakaan tersebut menyebabkan lima orang di dalam mobil Elf, termasuk sopir, meninggal dunia dan tujuh penumpang lain luka-luka.

“Kami menemukan beberapa jenis obat di tas pengemudi.

Kami pastikan tas tersebut milik pengemudi karena di tas tersebut juga terdapat identitas pengemudi.

Obat yang ditemukan merupakan obat anti radang dan obat flu,” ungkapnya kepada Tribunjateng.com.

Dari obat-obatan yang ditemukan dan hasil penyelidikan polisi, diduga pengemudi baru mengonsumsi satu jenis obat jika dilihat dari sobekan bungkus obat tersebut.

Meskipun demikian, menurut AKP Himawan, obat tersebut tidak menimbulkan efek samping kantuk.

“Berdasarkan keterangan dari tenaga kesehatan, obat yang diduga sudah diminum tidak menyebabkan kantuk.

Dugaan kami, selain berbagai penyebab lain, sopir dalam kondisi yang kurang sehat atau tidak fit badannya,” imbuhnya.

AKP Himawan juga menerangkan kemungkinan penyebab lain kecelakaan tersebut.

Satu di antara yang dia sebutkan yakni kontur jalan di ruas tol tersebut yang menurun dan cukup panjang.

“Kemudian terjadinya pada jam-jam rawan kecelakaan di mana minim penerangan.

Jika melihat kondisi kerusakan mobil Elf, diduga mobil tersebut melaju dengan kecepatan cukup tinggi,” ujarnya.

Untuk itu, dia mengimbau masyarakat, terutama pengguna jalan untuk berkendara atau melakukan perjalanan dengan kondisi yang sehat dan beristirahat dalam perjalanan setiap dua jam.

“Termasuk melewati jalan tol, diimbau agar istirahat sejenak, menggerakkan badan, me-refresh-kan kembali badan dan pikiran setiap dua jam.

Apabila memang dirasa kantuk, bisa berhenti di rest area yang sudah disediakan, bisa tidur ataupun meminum kopi.

Kemudian jika kondisi badan kurang fit, sebisa mungkin diminimalisir untuk tidak bepergian dahulu,” pungkasnya. (*)

Baca juga: Utami Senang di Jalanan Semarang Ada Sepeda Listrik : Sudah Coba Nyaman Sekali

Baca juga: Dinsos Kota Tegal: Evaluasi Penyaluran BLT BBM Berlangsung Lancar

Baca juga: Foto-foto Parahnya Kecelakaan Maut 5 Tewas di Tol Bawen - Ungaran Semarang, Mobil Elf Tak Berbentuk

Baca juga: Inilah Daftar Nama 5 Penumpang Elf Korban Tewas Kecelakaan Tol Bawen-Ungaran Kabupaten Semarang

Berita Terkini